KEPAHIANG, CE - Dalam usulan anggaran yang terdapat pada Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2017, Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kepahiang menilai Pemkab belum memiliki program unggulan untuk membangun daerah. Ini disampaikan Anggota Banggar DPRD, Drs Ahmad Rizal MM pada Rabu (23/11) kemarin.
"Ini salah satu alasan kenapa kita mengembalikan KUA-PPAS beberapa waktu lalu. Dengan harapan dapat segera diperbaiki oleh TAPD. Perbaikan yang dimaksud, diantaranya dengan memasukkan program yang ditonjolkan bagi pembangunan daerah," sampai Rizal.
Rizal mencontohkan semisal Pemkab ingin menonjolkan program dibidang pariwisata. Usulan anggaran untuk menunjang program itu haruslah diperbanyak. "Supaya antara program yang ingin ditonjolkan selaras dengan kebutuhan anggaran. Ini juga berlaku untuk program lainnya yang memang ingin diunggulkan Pemkab," ujar Rizal. Menurut Rizal, dengan adanya program yang diungulkan itu, setidak-tidaknya ada gebrakan dari Pemkab untuk membangun daerah. "Kalau yang ada sekarangkan justru program yang dicanangkan terkesan konstan saja. Kapan bisa majunya daerah kita kalau seperti itu. Memang semuanya tidak bisa diwujudkan sekaligus, mengingat anggaran juga terbatas," pungkas Rizal.
Hal senada juga disampaikan anggota DPRD lainnya, Abdul Haris. Di masa kepemimpinan kepala daerah yang baru, memang harus ada program yang diunggulkan. "Ini penting bagi daerah, karena menyangkut pembangunan yang dicanangkan. Namun kita berharap program yang diunggulkan itu tetap mengacu pada kepentingan masyarakat," singkatnya kepada CE. (CE3)