Penggalangan Dana Untuk Elshinta Sudah Terkumpul Rp 24 Juta, Ibu Elshinta Terharu

KEPAHIANG, CE - Aksi penggalangan dana yang dilakukan Gabungan Wartawan Kepahiang untuk membantu Elshinta Ramdani (7) penderita tumor berakhir pada Pada Rabu (22/2) kemarin. Dari aksi yang dilakukan selama tiga hari itu, terkumpul dana Rp 24 juta.

Dana itupun diserahkan langsung kepada Elshinta melalui orang tuanya Milyana di kediamannya. Ikut serta dalam penyerahan bantuan ini Bupati Kepahiang Dr Ir Hidayatullah Sjahid MM beserta istri Ny Efie Muhafillah Hidayat. Ikut serta juga Plt Kadinkes Sudarno SKM Mkes, Plt Dinsos PMD Jan Johanes Dalos SSos MM, BPMPPKB, Camat Kepahiang, Kepala SD Negeri 17 Kepahiang tempat Elshinta bersekolah.

Bantuan yang diberikan dari pengalangan dana selama 3 hari sebesar RP 10.336.000,- dimana dana hasil sumbangan anggota DPD RI Bengkulu, Riri Damayanti, Waka 1 DPRD, pimpinan SKPD, Kejari, PNS di lingkungan Pemkab Kepahiang serta 25 Anggota DPRD Kepahiang. "Hari ini (kemarin, red) kami menyampaikan bantuan untuk biaya pengobatan Elsinta. Semoga Sinta segera sembuh," sampai Masita wartawan Curup Eskpress yang menjadi perwakilan Gabungan Wartawan Kepahiang kepada ibu Elshinta.

Sementara itu Bupati Kepahiang Dr Ir Hidayatullah Sjahid MM mengatakan prihatin terhadap kondisi Elsinta. Bahkan melihat kondisi rumah Milyana, Bupati juga ikut prihatin dan meminta agar masuk dalam program bedah rumah.  "Kita prihatin lihat kondisi Elsinta. Nanti akan kita bantu pengobatannya. Semoga anaknya cepat sembuh ya Buk," sampai Bupati saat berbincang dengan Miliyana orang tua Elshinta.

Terkait dengan program bedagh rumah, Bupati mengatakan akan dititipkan di Kecamatan Bermani Ilir. "Sayangnya program bedah rumah ini untuk wilayah Kecamatan Berani Ilir sebanyak 240 rumah. Tapi kita tetap usahakan untuk ibuk Miliyana dibantu. Sementara ini akan dibantu pemasangan listrik oleh Pak Camat Kepahiang," ujar Bupati. Keprihatinan Bupati Kepahiang terhadap kondisi Elsinta dimana harus dilakukan pemeriksaan medis oleh tim dokter di RSUD M Yunus Bengkulu, seperti yang disampaikan oleh dr Ana Marlina.

"Elsinta didiagnosa awal mengalami Ostemyelitis atau infeksi tulang, sehingga harus dilakukan pemeriksaan secara medis baik itu periksa jantung, dan paru-paru di RSUD M Yunus Bengkulu," jelas dr Ana. Dijelaskan oleh dr Ana kalau Elsinta hari ini didampingi dokter Resi dan seorang perawat untuk diperiksa. "Besok (hari ini, red) kita rujuk dulu ke RSMY Bengkulu, untuk periksa kondisi Elsinta. Kalau memungkinkan diobati di Bengkulu ya kita upayakan. Tapi jika hasil pemeriksaan dari dokter harus dirujuk ke Jakarta ya kita harus persiapkan," terang dr Ana.

Pantauan koran CE di lapangan donasi yang disalurkan untuk Elsinta sudah menunjukan kepedulian terhadap kondisi Elsinta. Bahkan diakui oleh Miliyana ia sangat terharu dengan hal ini. "Saya sedih, malu, terharu karena masih banyak yang peduli pada saya sekeluarga," kata Miliyana kepada CE. Dikatakan oleh Miliyana beberapa hari yang lalu dari pihak Dinsos juga sudah menyerahkan bantuan. "Kemarin hari Minggu ada bantuan dari Dinsos berupa karpet, selimut, dan perlengkapan lainnya," aku Mili. (CE3)