Dusun Curup Langganan Banjir

CURUP, CE - Puluhan rumah di RT 1 Kelurahan Dusun Curup Kecamatan Curup Utara kerap menjadi langganan banjir. Ini lantaran terjadi mengingat kawasan tersebut berada dekat tidak jauh dari aliran sungai Air Duku. Demikian disampaikan Plt Lurah Dusun Curup, Budy Pratama SE kepada CE.

"Setiap hujan pasti sungai Air Duku itu meluap. Dampaknya puluhan rumah warga kita ikut terendam," ujarnya. Disampaikannya banjir di wilayah tersebut bukan kali ini saja terjadi, melainkan sudah lebih puluhan kali sejak tahun 2010 ditambah setiap kali hujan dengan intensitas tinggi melanda kawasan tersebut. Menurutnya, perihal banjir tersebut sebelumnya sudah pihaknya sampaikan berkali-kali agar dapat ditanggulangi oleh BPBD.

"Khususnya bagi masyarakat yang kena dampaknya. Terlebih selain air, rumah warga juga dimasuki lumpur," sampainya.

Menurutnya bahwa luapan Sungai Air Duku tersebut, akibat terjadinya pendangkalan sungai dan penyempitan daerah aliran sungai oleh bangunan. Bahkan bukan saja rumah, banjir tersebut juga berdampak kepada persawahan warga khususnya yang berada di dekat aliran sungai tersebut.

"Apabila tidak diatasi, kita khawatir beresiko bencana berupa korban jiwa, kerugian harta benda dan kerusakan lingkungan. Melihat kondisi yang demikian, kita berharap ada anggaran yang bisa dikucurkan untuk menanggulangi kawasan tersebut. Sehingga dengan adanya penanganan tersebut, kita berharap banjir yang tidak terjadi di kawasan tersebut," katanya.

Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, H RA Denni SH MM mengatakan bahwa pihaknya mengaku belum menerima usulan penanggulangan tersebut. Baik itu usulan dari organisasi perangkat daerah (OPD) maupun masyarakat setempat berikut pejabat kelurahan. Bahkan di dalam APBD 2019 belum termasuk di dalamnya.

"Dalam pengesahan APBD 2019, kita tidak melihat di dalamnya untuk penanggulangan banjir tersebut. Kita berharap baik OPD maupun masyarakat untuk proaktif dalam mengusulkan pembangunan tersebut. Jika ada usulan, kemungkinan besar penanganannya bisa dilakukan." tandasnya. (CE5)