Hotflash: Mengenal Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Senin 21-08-2023,13:00 WIB
Reporter : Ryen Meikendi
Editor : Ryen Meikendi

HEALTH, CURUPEKSPRESS.COM - Hotflash, atau sensasi panas yang mendadak dirasakan di wajah dan tubuh, adalah salah satu gejala yang sering dihubungkan dengan masa menopause pada wanita. 

Meskipun hotflash umumnya terjadi selama masa transisi menopause, yaitu peralihan dari masa subur ke nonsubur, gejala ini juga dapat muncul pada wanita yang mengalami perubahan hormon dalam kondisi kesehatan lain. 

Sahabat CE, mari membahas lebih dalam tentang gejala, penyebab, serta cara mengatasi hotflash.

 

Gejala Hotflash

Hotflash biasanya ditandai oleh sensasi tiba-tiba perasaan panas yang terutama dirasakan di wajah, leher, dan dada. 

Selama hotflash, kulit mungkin akan memerah dan terasa sangat panas. 

Beberapa orang juga mengalami keringat berlebihan, terutama di malam hari, yang dikenal sebagai "night sweats". 

Hotflash biasanya berlangsung beberapa menit, tetapi intensitas dan frekuensinya bervariasi dari wanita ke wanita.

BACA JUGA:

 

Penyebab Hotflash

Meskipun mekanisme persis di balik hotflash masih belum sepenuhnya dipahami, penurunan kadar estrogen dalam tubuh diyakini menjadi penyebab utamanya. 

Estrogen adalah hormon yang mengatur suhu tubuh dan berfungsi dalam pengaturan sistem saraf. 

Saat tubuh mengalami fluktuasi hormon yang terjadi selama periode menopause, reaksi sistem saraf terhadap perubahan suhu eksternal dan internal dapat menyebabkan sensasi panas mendadak, yaitu hotflash.

Kategori :