Catat! Komponen Penting dalam Rangkaian Pernikahan yang Wajib Diketahui
Pernikahan di Indonesia-Sumber: ANTARA News-
BACA JUGA:Tips Menjaga Keharmonisan Pernikahan Jarak Jauh
3. Prosedur Administrasi Pernikahan
Pernikahan di Indonesia juga memerlukan prosedur administrasi yang harus dipenuhi, antara lain:
Setelah pernikahan sah dilakukan menurut agama, langkah selanjutnya adalah pencatatan pernikahan di Kantor Urusan Agama (KUA) atau Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil). Pencatatan ini diperlukan untuk mendapatkan akta nikah sebagai bukti sahnya pernikahan di mata negara.
- Surat Persetujuan dari Orang Tua (Jika Diperlukan)
Pada beberapa kondisi, terutama bagi yang belum mencapai usia pernikahan yang ditentukan, surat persetujuan dari orang tua atau wali mungkin diperlukan.
BACA JUGA:Fase Pernikahan yang Pasti akan Anda Jalani
BACA JUGA:Inilah Ciri-Ciri Pria yang Siap Melangkah ke Jenjang Pernikahan
4. Peran Penghulu dan Pejabat Pernikahan
Penghulu atau pejabat pernikahan memainkan peran penting dalam melaksanakan prosesi pernikahan sesuai dengan hukum yang berlaku.
Penghulu bertanggung jawab atas pelaksanaan ijab kabul serta memastikan bahwa pernikahan dilakukan sesuai dengan ketentuan agama dan hukum negara.
Pernikahan di Indonesia melibatkan berbagai komponen wajib yang mencakup aspek hukum dan adat. Dalam prosesnya, calon pengantin harus memenuhi persyaratan usia, status perkawinan, serta persetujuan kedua belah pihak.
Selain itu, komponen adat seperti lamaran, mahar, dan rangkaian upacara juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari prosesi pernikahan.
Bagi pasangan yang melangsungkan pernikahan, penting untuk memahami komponen-komponen ini agar pernikahan yang dilaksanakan sah secara hukum dan sesuai dengan adat yang berlaku.
Sumber: