Madrasah Diminta Gencar Lakukan Promo Sekolah

 Madrasah Diminta Gencar Lakukan Promo Sekolah

Adrihadi SAg MH--

CURUPEKSPRESS.COM - Sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan, saat ini pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di tingkat madrasah sudah dimulai. Karena itu seluruh madrasah di Rejang Lebong diminta, agar lebih gencar melakukan promo sekolah secara maksimal.

"PPDB Madrasah untuk Tahun Pelajaran 2025/2026 telah resmi dimulai. Untuk jadwal PPDB Madrasah Aliyah (MA) Negeri dan Swasta (jalur umum), dimulai pada bulan Mei sampai Juli. Untuk jalur khusus pengembangan prestasi, bakat/minat, itu sudah dimulai pada bulan Maret sampai Juli nanti.

BACA JUGA:Ratusan Siswa MI Dipersiapkan Ikuti Ujian Madrasah

BACA JUGA: Jelang PPDB, Madrasah Disarankan Lakukan Promo Sekolah

 

Sedangkan untuk Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Negeri dan Swasta, jalur umum dimulai pada bulan Mei hingga bulan Juli. Dan untuk jalur khusus pengembangan prestasi, bakat/minat, itu dimulai sejak bulan Maret hingga Juli nanti," terang Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Kemenag) Rejang Lebong H Lukman SAg MHI melalui Kasi Pendidikan Madrasah (Penmad) Adrihadi SAg MH.

Sementara itu Adrihadi juga menjelaskan untuk pelaksanaan PPDB Madrasah biasanya dilakukan secara daring melalui situs resmi PPDB Madrasah. Dimana calon peserta didik dapat mendaftar dengan mengisi formulir pendaftaran, serta mengunggah dokumen yang diperlukan.

BACA JUGA:Dua Madrasah Baru Bergabung ke Kemenag Rejang Lebong

BACA JUGA:Pelaksanaan Ujian Madrasah Tingkat MA Dimulai

 

"Perlu diingat bahwa jadwal PPDB Madrasah dapat berbeda-beda tergantung pada madrasah," ungkapnya.

Selain itu Adrihadi juga menjelaskan, karena pelaksanaan PPDB sudah dimulai, masing-masing madrasah juga diminta untuk berinovasi dalam mempromosikan madrasahnya masing-masing.

"Setiap madrasah tentu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jadi silahkan berinovasi untuk mempromosikan sekolahnya masing-masing sesuai dengan program dan kelebihan yang dimiliki oleh madrasahnya," tutup Adrihadi. 

Sumber: