SPBU Korem Optimalkan Pelayanan

CURUP, CE - Saat ini SPBU Simpang Korem sudah mulai mengoptimalkan pelayanannya. Pasalnya sudah terlihat ketertiban dalam pengisian BBM di SPBU tersebut. Hal ini ditandai dengan dimulainya pengisian dari angka nol dan sudah memberlakukan satu jalur.

Kepala Karyawan SPBU Korem Kiki (26) menyampaikan bahwa sebelumnya dua jalur dilakukan karena mengefisien waktu. "Saat ini sudah dilihat sendiri bahwa pelayanan sudah ditingkatkan dan ke depannya akan terus ditingkatkan lagi," katanya.

Kiki juga menjelaskan bahwa pihaknya juga telah membuat pengumuman di setiap jalur pengisian yang berisikan "Perhatian Pengisian dari nol. Konsumen harap melihat angka pada saat sebelum dan sesudah pengisian." Pengumuman ini untuk mengingatkan masyarakat jika petugas tidak dari nol konsumen bisa mengingatkan. "Fungsinya untuk itu untuk mengingatkan," terangnya.

Kiki kembali mengimbau kepada seluruh masyarakat agar jika perlayan masih kurang harap dimaklumi. Jika ada pelayanan yang dinilai melanggar aturan bisa memberitahu kepada pihaknya sehingga dirinya bisa langsung menegur karyawan tersebut. Bahkan bisa langsung memberikan sanksi.

"Karena perusahan sendiri selalu ingin pelayanan yang terbaik. Namun jika ada oknum yang masih saja nakal maka silahkan lapor kepada saya," ujarnya.Di sisi lain Wakil Ketua I DPRD Yurizal MBe SSos mengapresiasi jika pelayanan sudah ditingkatkan dan sudah seharusnya hal tersebut dilakukan agar masyarakat tidak ragu atas apa yang mereka bayar. Selain itu pemberlakuan pengisian BBM dimulai dari angka nol sudah menjadi syarat dari pelayanan kios. "Ya bagus. Berarti sudah berubah dan masyarakat tidak akan mengeluh lagi, serta hal tersebut harus terus dilakukan," terangnya.

Disamping itu Toto (34) masyarakat yang diwawancarai mengenai pelayanan saat mengisi bensin mengatakan bahwa jika sudah dimulai dari Nol tersebut pasti tidak ada lagi masyarakat yang merasa di rugikan dan tidak akan ada lagi imec buruk terhadap SPBU tersebut lagi. "Kalau seperti inikan saya tidak perlu jauh-jauh ke SPBU Pekalongan lagi dan rasanya masyarakat juga tidak akan mengeluh lagi," katanya. (CE1)

Sumber: