113 ASN Siap Perebutkan 17 Jabatan, Dilingkup Pemprov Bengkulu

BENGKULU, CE - Sebanyak 113 Aparatur Sipil Negara (ASN) terdaftar oleh Panitia Seleksi (Pansel) lelang jabatan eselon II dilingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu. Hal ini sebagaimana diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu yang juga merangkap Anggota Pansel Eselon II Pemprov Bengkulu, Ir Hj Diah Irianti.

Dikatakannya bahwa total jumlah pendaftar secara online sebelumnya mencapai 175 orang, dan yang memilih formasi jabatan sebanyak 149 pendaftar. Namun 2 diantaranya tidak mencantumkan nama, sehingga pendaftar yang teregistrasi sebanyak 147 orang.

"Dari 147 itu, peserta yang memasukkan berkas lamaran hanya sebanyak 133 pelamar dan pelamar yang tidak memasukkan berkas lamaran sebanyak 14 orang," ungkapnya.

Seperti diketahui bahwa sebelumnya ada sebanyak 17 jabatan eselon II dilingkup Pemprov Bengkulu yang akan dilelalang oleh Pansel. Diah mengatakan bahwa tahapan selanjutnya yakni Pansel memverifikasi berkas pelamar untuk memastikan kelengkapannya. Barulah nanti kita akan adakan rapat pleno penentuan kelulusan administrasi peserta.

"Kalau yang tidak lengkap sudah dapat dipastikan ia akan gugur. Hal ini sesuai dengan aturan seleksi yang dibuat oleh Pansel jika tidak berkas tidak lengkap tidak ada sesi perbaikan," ujarnya.

Sedangkan untuk tahap selanjutnya yakni penelusuran rekam jejak, integritas dan moralitas peserta seleksi. Penelusuran rekam jejak jabatan, integritas dan moralitas sendiri dilakukan oleh Pansel pada hari ini.

"Kamis besok tanggal 13 (hari ini, red) kita akan umumkan siapa saja yang mendapat catatan dari masyarakat, karena pejabat yang bermasalah di masyarakat juga akan menjadi salah satu pertimbangan Pansel," ujar Diah.

Sementara itu, untuk tahap terakhir yakni penulisan makalah, assesment dan wawancara. Dimana dari semua rangkaian tes tersebut Pansel sendiri menargetkan seleksi sudah akan diketahui hasilnya pada tanggal 18 Maret mendatang.

"Target kita tanggal 18 ini sudah selesai, sehingga awal April sudah bisa dilakukan pelantikan," pungkasnya. (CE2)

Sumber: