Dinkes Analisis Potensi Penyakit Tinggi, Pasca Ramadhan dan Idul Fitri

Dinkes Analisis Potensi Penyakit Tinggi,  Pasca Ramadhan dan Idul Fitri

Herwan Antoni SKM MKes

BENGKULU, CE - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu memprediksikan potensi penyakit ataupun gangguan kesehatan cukup inggi, usai bulan raadhan dan idul fitri seperti saat ini. Hal ini tentunya diakibatkan oleh perubahan pola makan dan juga kebiasaan konrol makan masyarakat yang kurang baik saat hari raya idul fitri.

"Perubahan dari awalnya kita berpuasa dan sekarang tidak, termasuk juga pola konsumsi yang kurang teratur sepanjang lebaran kemarin akan dapat memicu timbulnya berbagai gangguan kesehatan dan penyakit," sampai Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni SKM MKes.
Herwan mengatakan bahwa sudah menjadi kebiasaan setiap lebaran masyarakat menghidangkan makanan-makanan yang berkolesterol tinggi dan juga tinggi gula. Dimana makanan-makanan ini akan sangat cepat menimbulkan permasalahan kesehatan di kalangan masyarakat.
"Biasaya yang potensinya cukup besar untuk saat ini yaitu, kolesterol, kencing manis, asam urat, gangguan pencernaan, serta gula darah tinggi," ujarnya.Terkait dengan hal tersebut, Herwan mengatakan bahwa ia sendiri telah mengimbau kepada setiap petugas kesehatan yang ada di Bengkulu, untuk tetap standby menghadapi banyaknya keluhan dari masyarakat pasca lebaran seperti saat ini.Disamping itu hal ini juga sudah seakan menajdi rutinitas petugas kesehatan mendapati banyaknya keluhan kesehatan usai lebaran. "Ini bisa dibiang sudah rutin setiap tahun, dan petugas kita tentu sudah kita instruksikan untuk selalu siaga. Apalagi sekarang aktivitas kerja kita sudah dilaksanakan seperti semula," pungkasnya. (CE2)

Sumber: