Satu Keluarga Positif Covid-19, Kepahiang Berubah Status Jadi KLB

Satu Keluarga  Positif Covid-19, Kepahiang Berubah Status Jadi KLB

Konferensi Pers Bupati Kepahiang terkait status Kepahiang menjadi KLB. Ini setelah 1 keluarga di Kepahiang dinyatakan positif Covid-19

KEPAHIANG, CE - Dengan ditemukannya 3 Pasien Positif Covid-19, Bupati Kepahiang, Dr Ir Hidayatullah Sjahid MM IPU, bersama Unsur Pimpinan Forum Koordinasi pimpinan derah (Forkopimda) Kepahiang, mengumumkan kenaikan status dari Keadaan Darurat Tertentu (KDT) menjadi Keadaan Luar Biasa (KLB) Covid-19.
Kenaikan status ini disampaikan langsung Bupati saat Jumpa Pers, sesaat hasil Swab terhadap satu Keluarga Warga Desa Tebat Monok Kepahiang.
"Saat ini saya nyatakan status Kita Kepahiang menjadi KLB Covid-19," ungkap Bupati.
Dengan kenaikan status ini Bupati meminta seluruh masyarakat Kepahiang waspada terhadap penularan dan penyebaran virus corona di Kabupaten Kepahiang
"Mari jaga kesehatan, pola hidup sehat, jaga kebersihan, selalu mencuci tangan dengan sabun dan menggunakan masker saat keluar rumah," tutup Bupati .

Kasus Positif Covid-19 Kepahiang, Diduga Akibat Kontak Dengan Jamaah Tablig Positif Pertama

Sementara itu Kasus positif Covid-19 yang menimpa 3 orang dan merupakan satu keuarga di Kabupaten Kepahiang. Diduga akibat aktivitas jamaah tablig yang dilakukan oleh ayah/suami dari 2 pasien positif Covid-19 tersebut.

Dimana dari hasil kontak tracing yang dilakukan oleh Dinkes Provinsi Bengkulu, yang bersangkutan sebelumnya memiliki riwayat perjalanan ke Kota Bengkulu. Dan pernah kontak degan jamaah tablig asal Lampung yang pertama kali dinyatakan positif Covid-19 di Kota Bengkulu.

"Kita ketahui untuk kasus 5, 6 dan 7 Kepahiang ini ketiganya yakni ayah, anak dan istri. Dari penelusuran kita ternyata yang bersangkutan pernah kontak dengan kasus kasus 1 konfirmasi yang meninggal beberapa waktu yang lalu," ungkap Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni.

Diketahui ketigaya positif Covid-19 setelah sampel ketiganya diterima oleh Dinkes Selasa (21/4) hari ini. Sampel diterima bersam dengan 21 sampel lainnya, termasuk sampel konfirmasi terbaru di Kota Bengkulu.

"Hari ini ada 21 sampel yang kita terima dari BBLK Pelembang," kata Herwan.

Ada 4 kasus baru konfirmasi positif, dengan rincian 3 dari kepahiang dan 1 dai Kota Bengkulu. Selanjutnya ada juga 2 sampel kasus konfirmasi yang kembali dikirim dan hasilnya masih positif.

"2 sampel keluarga dari salah satu pegawai bank Bengkulu yang kemarin sudah dinyatakan sembuh juga kita terima dan hasilnya masih positif. Sedangkan 15 sampel lainnya dinyatakan negatif," pungkasnya. (CE7/CE2)

Sumber: