Tinggal 1 Desa Belum Salurkan BLT

LEBONG, CE - Hingga saat ini, tinggal 1 dari 93 Desa di Kabupaten Lebong diketahui belum menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa untuk tahap pertama.
Dikatakan Kadis PMDSos Lebong Reko Haryanto SSos MSi melalui Sekretaris Hedi Parindo membenarkan kalau masih ada satu desa belum menyalurkan BLT DD tahap I yakni satu desa itu, yaitu Desa Gandung Kecamatan Lebong Utara.
"Ada satu desa yang belum menyalurkan BLT DD tahap I, yaitu Desa Gandung. Kalau desa lainnya semuanya sudah tercover," sampainya.
Sebagai informasi, penyaluran BLT DD sudah dilakukan secara bertahap mulai bulan April lalu. BLT DD ini disalurkan ke keluarga yang terdampak Covid-19 dan setiap bulannya mendapat uang Ro 600 ribu selama tiga bulan. Sedangkan, sisanya bulan Juli, Agustus, dan September sebesar Rp 300 ribu per bulan. Dirinya menjelaskan bahwa, KK penerima BLT DD merupakan hasil musyawarah desa untuk melakukan verifikasi penerima, kemudian disahkan oleh camat setempat. Musyawarah desa yang melibatkan aparatur guna mendata KK secara selektif yang berhak menerima BLT DD adalah sangat penting. Bahkan, apabila dugaan penerima ganda iamenegaskan, bisa terjadi karena adanya human error atau kekeliruan pendataan. Namun, menurutnya jika masyarakat menemukan permasalahan penyaluran bansos seperti itu, ia menyarankan segera dilaporkan secara resmi. Atau bisa langsung melaporkan ke Kantor Dinas PMDS Lebong. Itupun, sebagai dasar pihaknya klarifikasi ke lapangan.
"Kalau ada data ganda, silahkan lapor dengan kades, dan kades nanti secara otomatis batalkan penyaluran. Tapi, kalau laporannya tidak direspon bisa disalurkan kepada kantor PMDS Lebong. Bisa saja mungkin kekeliruan data," tandasnya. (CE4)

Sumber: