Istri Anggota Dewan Diserang DBD

Istri Anggota Dewan Diserang DBD

CE ONLINE - Kasus deman berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Kepahiang masih saja terus terjadi, sampai dengan kemarin Kamis, (10/11) daya kasus yang diterima Dinas Kesehatan Kepahiang, sudah mencapai 195 kasus. Dikatakan Staff Seksi P2M Pengelolah Program DBD, Dedi Juharnas, S.Kep, terakhir data yang diterima pihaknya, warga Kabupaten Kepahiang, yang terinfeksi DBD atas nama Winarni (45) warga Desa Taba Tebelet Kecamatan Kepahiang yang diketahui merupakan istri dari Anggota DPRD Kepahiang Riswanto.
"Sampai hari ini (kemarin, red) data DBD yang kami terima ada 195 kasus," ungkap Dedi.

Terhadap temuan kasus DBD terakhir, yang pihaknya terima dari RSUD Kepahiang, dikatakan Dedi, hari ini akan dilaksanakan fogging diwilayah sekitar tempat tinggal pasien.
"Ini kami baru dapat laporan dari RSUD Kepahiang ada 1 warga Desa Taba Tebelet yang hasil diagnosanya positif DBD, besok (hari ini, red kami akan melaksanakan fogging disana," ujar Dedi.
Dijelaskannya hasil diagnosa dan pemeriksaan labor terhadap pasien diketahui Trombosit pasien jahuh dibawah normal dikisaran 33 ribu sedangkan untuk normalnya 150 ribu dan NS 1 IGG/IGM Dengue hasilnya Positf.
"Sekarang pasein masih dirawat di RSUD Kepahiang," singkat Dedi.

Untuk sekedar diketahui berdaarkan epideminilogi sirkulasi kasus DBD tahun 2020, merupakan puncak kasus, DBD disebabkan olehnyamuk Aedes Aegypti yang dapat berkembang biak pada genangan air. Fogging bukan merupakan obat, fogging hanya membasmi nyamuk nyamuk dewasa penyebab DBD, sementara jentik tidak mati dengan cara pengasapan fogging. upaya terbaik pencegahan, adalah dengan tidak membiarkan adanya tempat tempat air yang tergenang menjadi sarang nyamuk, dan selalu menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal. (CE7)

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: