Desa Diminta Kirim Dua Perwakilan Kuliah di UPP

CE ONLINE - Pjs Rektor Univeristas Pat Petulai (UPP) Kabupaten Rejang Lebong, Ir Amran, meminta pada masing - masing desa untuk mengirimkan dua perangkat desa yang menjadi perwakilan untuk kuliah di kampus tersebut. Hal ini lantaran pihaknya melihat jika saat ini cukup banyak perangkat desa yang tidak dapat menyelesaikan sejumlah SPJ mengenai Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) karena keterbatasan ilmu dalam teknologi dan komputer.
"Dari hal ini kita minta mereka mengirimkan, sehingga perangkat desa yang ada memang berkompeten dan anggaran peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) tidak hilang begitu saja," sampainya.

Dikatakannya, bahkan akibat dari tidak mempuni tersebut tidak jarang perangkat desa harus beurusan pada APIP dan APH, akibat kesalahan pengetikan atau administrasi. Serta pihaknya juga melihat cukup banyak pihak pemerintah desa yang sampai meminta orang lain yang mengerjakan SPJ dengan cara sistem upah.
"Dalam hal ini kita memanfaatkan jurusan komputer yang ada pada kampus kita untuk membantu perangkat desa," jelasnya.

Hal ini juga sesuai dengan program Bupati saat ini dan masih dalam visi misi Bupati terpilih Rejang Lebong mendatang, yang menginginkan perangkat desa untuk bisa kuliah di UPP, dengan tujuan administrasi dan dokumen mereka bisa lebih baik, serta tidak lagi ada yang masalah kesalahan administrasi.
"Serta kenapa harus UPP juga, karena yayasan ini milik pemerintah, ditambah harus dibesarkan bersama, dan dimanfaatkan untuk kemajuan Rejang Lebong, termasuk SDM yang ada pada pemerintah desa," terangnya.

Serta untuk UKT kampus ini sendiri yakni Rp.2.700.000, hal ini sendiri lantaran memang mahasiswa kampus ini belum begitu banyak jumlahnya, sehingga dana yang masuk kek kampus juga tidak begitu banyak, nantinya semakin banyak mahasiswa, maka semakin murah uang kuliah yang akan dikeluarkan," ungkapnya.
Dikatakannya, jika untuk perwakilan sendiri bisa lebih dari dua hal ini tergantung pada anggaran untuk peningkatan SDM yang ada desa mencukupi atau tidak," pungkasnya. (CE1)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: