Dari Sosialisasi Pemasangan Alat Tapping Box

Bupati: Upaya Mengoptimalkan PAD

CE ONLINE - Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Rejang Lebong, Kamis (4/3) pagi melaksanakan sosialisasi pemasangan alat Tapping Box Cash Register terhadap wajib pajak restoran, hotel dan hiburan. Adapun kegiatan yang dipusatkan di Hotel Mutiara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Rejang Lebong, Drs Syamsul Effendi MM.

Kepala BPKD Kabupaten Rejang Lebong, Wuwun Mirza SE MT melalui Kepala Bidang Penagihan dan Pendapatan, Emir Pasha mengatakan bahwa sosialisasi ini perlu dilakukan agar pelaku usaha atau wajib pajak ini mengetahui berapa pajaknya yang harus disetor ke Pemerintah Daerah. Karena menurutnya, alat ini secara otomatis akan merekam setiap transaksi yang dilakukan.
"Kita berharap setelah ini, wajib pajak bisa memahami terkait kewajibannya terhadap Pemerintah Daerah," ujarnya kepada wartawan.

Menurut Emir, bahwa sejauh ini sudah ada 47 dari 50 Tapping box yang sudah terpasang di tempat usaha yang ada di Kabupaten Rejang Lebong. Sebagaimana rinciannya, yakni 28 Tapping box pada restoran, 16 Tapping pada hotel dan 3 Tapping pada tempat-tempat hiburan.
"Tapping Box ini kerjasama dengan Bank Bengkulu. Dimana pengadaannya pada tahun 2020 sebanyak 50 alat. Sejauh ini 47 alat Tapping box sudah terpasang, sedangkan 3 lagi sudah direspon dan akan dipasang setelah dilakukan sosialisasi," sampainya.

Sementara itu, kata Emir bahwa Tapping box ini adalah alat rekam pajak dari setiap transaksi pelanggan kepada pelaku usaha. Dimana pajak yang dikenakan adalah 10 persen. Di sisi lain, dengan alat tersebut maka transaksi yang dilakukan oleh pelaku usaha akan terintegrasi dengan sistem yang ada di Pemerintah Daerah.
"Tapping sudah mulai berlaku per Januari 2021. Jadi, dengan alat ini pelaku usaha bisa tahu berapa jumlah pajak yang harus disetor ke Pemerintah Daerah. Selain itu, alat ini juga dapat mencegah kebocoran PAD," katanya.

Di sisi lain, Bupati Rejang Lebong Drs Syamsul Effendi MM mengatakan bahwa pihaknya mendukung penuh upaya BPKD dalam memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Menurut Bupati, bahwa ini perlu dilakukan sebagai upaya dalam mengoptimalkan PAD. Di sisi lain, dalam kesempatan tersebut jugalah Bupati berharap para pelaku usaha untuk mendukung Pemerintah Daerah (Pemda) dalam Bersambung …

Baca selengkapnya di Koran Harian Curup Ekspress edisi Selasa, 4 Maret 2021

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: