Kepahiang Jadi Daerah Project Pisang Cavendis

CURUPEKSPRESS.COM, BENGKULU - Saat ini Pemprov Bengkulu tengah mendorong warga untuk menanam komoditi pisang Cavendish yang memiliki nilai ekonomi karena tanaman ini berkualitas ekspor.

Dikatakan Anggota DPRD Provinsi, Usin Abdisyah Putra Sembiring, untuk tahap awal ini pembagian bibit pisang Cavendish dilakukan di 2 kabupaten yakni Kepahiang dan Bengkulu Selatan.
"Kedua daerah ini sebagai pilot project pisang Cavendish. Kedepan kita prioritaskan pengembangannya di tengah-tengah warga. Sehingga nantinya varietas ini benar-benar bisa meningkatkan kesejahteraan warga, terutama petani," sampainya.

Menurutnya, dengan mengoptimalkan pemanfaatan lahan diyakini bisa memberikan dampak terhadap peningkatan perekonomian dan kesejahteraan warga. Agar pemanfaatan lahan bisa maksimal dilakukan, dinilai penting untuk memberikan dorongan kepada masyarakat.

Disamping itu, lanjut Usin, tanaman lokal juga menjadi fokus pihaknya untuk terus dikembangkan, terutama jenis pisang. Langkah ini diharapkan nantinya bisa merubah paradigma petani, untuk tidak selalu menerapkan tanaman monokultur.
"Selama inikan petani kita hanya terpaku tanaman monokultur saja, misal kelapa sawit dan karet," katanya.

Ia menambahkan, dirinya juga mendorong kader Partai Hanura untuk dapat menjadi penggerak pemanfaatan lahan, khususnya lahan pekarangan.
"Pisang Cavendish ini masih bisa ditanam di lahan pekarangan yang tidak termanfaatkan, dan saya minta agar seluruh kader Hanura bisa mulai jadi penggerak," ujarnya.

Terpisah Kadis TPHP Provinsi Bengkulu, Ir. Ricky Gunarwan mengatakan, dalam penanaman pisang Cavendish ini memang dibutuhkan perlakukan khusus. Sehingga nantinya pisang ini tetap memiliki kualitas ekspor.
"Maka dari itu kita menekankan agar para penyuluh pertanian dapat mendampingi petani secara serius pada komiditi ini," singkatnya. (CE2)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: