Harga Sembako di OP Lebih Murah

Harga Sembako di OP Lebih Murah

NICKO/CE Kadis Disperindagkop UKM bersama Kabid Perdagangan--

CURUP,CURUPEKSPRESS.COM - Operasi pasar murah (OP) yang diwacanakan oleh pemerintah kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong pada 13-14 September mendatang.

Pemkab memastikan harga beberapa sembako yang disediakan seperti telur, minyak goreng (migor) kemasan, bawang merah, beras, dan cabe nantinya akan dijual dibawah harga eceran pasar.

Sebagaimana dikatakan Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) RL Dra Upik Zumratulaini MSi yang ditunjuk sebagai koordinator pasar murah, jika harga jual sembako pada pasar murah maupun bazar nantinya akan disamakan dengan harga jual dari distributor.

Karena hal itu bertujuan untuk membantu para keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan langsung tunai (BLT) di RL yang juga terdampak dengan adanya kenaikan BBM.

"Lebih tepatnya yang akan kami gelar ini adalah bazar. Namun harga sembako yang dijual menyerupai operasi pasar murah. Yang harga jualnya sama dengan harga jual dari distributor langsung. Karena ini juga merupakan salah satu upaya pemda untuk menekan inflasi agar tidak melonjak," ujarnya.

Dikatakan Upik, pada operasi pasar murah yang diagendakan tersebut. Beberapa OPD terkait seperti Disperindagkop UKM, DKP, Bulog, Dinsos, Distankan, akan menyediakan beberapa sembako tersebut dalam jumlah yang cukup banyak setiap harinya selama 5-7 hari pelaksanaan operasi pasar.

"Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya para penerima BLT di RL. Tentu kami akan menyediakan stok bahan pokok dalam jumlah yang banyak. Namun untuk pastinya masih kami kaji ulang sembari menunggu proposal kami diterima oleh Bank Indonesia (BI)," sampainya.

Adapun 4 titik kantor Pos yang menjadi tempat pelaksanaan operasi pasar murah sambung Upik, antara lain, Kantor Pos CURUP, Kantor Pos Bermani Ulu, Kantor Pos Belitar Sebrang, dan juga Kantor Pos Padang ULak Tanding (PUT).

"Kami akan membagi kelompok menjadi 4 tim sesuai dengan 4 titik yang menjadi target. Dimana masing-masing dari OPD terkait akan bekerjasama untuk mensukseskan operasi pasar yang kami adakan nanti," sampainya.

Lebih lanjut Upik juga menyampaikan, melalui operasi pasar murah ataupun bazar yang akan dilaksanakan Pemda.

Diharapkan dapat meringankan beban keluarga penerima BLT yang juga terdampak dengan kenaikan harga BBM.

"Mudah-mudahan, sedikit banyaknya program operasi pasar murah yang akan dilaksanakan pemda ini dapat membantu masyarakat RL, khususnya keluarga penerima BLT," singkatnya.

 

Sumber: