SDIT Semarak Rekrut 2 Guru

SDIT Semarak Rekrut 2 Guru

CW/CE Pelaksanaan tes bagi calon guru yang digelar SDIT Semarak. --

REAJANG LEBONG,CURUPEKSPRESS.COM - Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Semarak Rejang Lebong saat ini tengah melaksanakan perekrutan guru.

Rekrutmen tersebut dilakukan untuk bisa mengisi kekosongan guru kelas di sekolah tersebut, yang sudah dialaminya sejak dalam semester ganjil tahun ajaran 2022/2023 ini.

Adapun proses perekrutan tersebut sudah dilakukan pihak sekolah sejak tanggal 19 hingga 22 September dan akan dilakukan seleksi pada tanggal 23 sampai 24 September 2022. 

Hal ini disampaikan Kepala SDIT Semarak RL, Roja Saputra SPd kepada wartawan pada Sabtu 24 September 2022 kemarin.

BACA JUGA:Aslam Zahirzah, Ketua OSIS SMKN 1 Rejang Lebong

BACA JUGA:SDIT Semarak Rekrut 2 Guru

"Saat ini kami sedang melaksanakan perekrutan guru yang nantinya akan ditugaskan untuk menjadi wali kelas satu dan kelas lima di sekolah kami." ujarnya.

Dikatakan Kepsek, bahwasanya sejauh ini sudah ada 5 orang yang mendaftar pada proses perekrutan yang dilaksanakan oleh pihaknya tersebut, diantaranya yakni Andika Ferdiansyah, Rika Winanda, Tiara Dika Putri Pratama, Wahyu Pratama Sari, dan Yuke Dwi Fitriyani.

"Kami akan melaksanakan tes wawancara, kemampuan berbahasa arab, dan juga micro teaching kepada 5 orang peserta tersebut. Dan nantinya yang akan kami utamakan yang memang merupakan lulusan dari Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan juga Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)," jelas Kepsek.

Sambung Kepsek bahwasannya hasil dari seleksi tersebut nantinya akan disampaikan oleh pihaknya pada hari Senin 26 september melalui website dan media sosial SDIT Semarak RL.

BACA JUGA:SMPN 7 Rejang Lebong, Kembangkan 4 Program Dalam Penerapan P5

BACA JUGA:SMPN 6 RL Jalankan Program Jumat

"Yang pastinya kami berharap, dengan telah lolosnya dua orang guru yang akan menjadi wali kelas I dan kelas V tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih baik terhadap perkembangan sekolah ini, dan kembali lagi kami berharap bahwasanya guru tersebut agar bisa bertanggung jawab terhadap apa yang menjadi tugasnya nanti," pungkasnya.

Sumber: