Dikbud Ajukan CPNS dan PPPK Guru

Dikbud Ajukan CPNS dan PPPK Guru

DOK/CE Reza Pakhlevi SH--

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Rejang Lebong saat ini tengah mengusulkan adanya kuota Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk tenaga guru kepada pihak Badan kepegawaian daerah (BKDPP) serta kembali mengajukan kuota guru melalui program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)  pada tahun 2023 mendatang. 

Hal tersebut dilakukan untuk bisa mengatasi krisis guru yang dialami di Kabupaten Rejang Lebong saat ini yang masih membutuhkan sebanyak sebanyak 3527 orang. 

"Yang pastinya saya sudah menyampaikan permasalahan kekurangan guru yang dialami oleh kabupaten Rejang Lebong yang saat ini sudah mencapai 3527 orang, dan Pemkab Rejang Lebong saat ini akan mengatasi kekurangan guru tersebut dengan mengajukan melalui CPNS dan PPPK tahun 2023 ini dan tentunya usulan tersebut kita harapkan bisa diterima, karena kekurangan guru di kabupaten Rejang Lebong saat ini cukup banyak," sampai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Rejang Lebong, Rezza Pakhlevi SH kepada wartawan CE pada Senin 6 Februari kemarin.

BACA JUGA:Dikbud Klaim Krisis 3.527 Tenaga Guru

BACA JUGA:SDN 76 Rejang Lebong Keluhkan Tidak Mendapatkan Kuota P3K

Kadis Dikbud Rejang Lebong juga mengharapkan kepada seluruh sekolah agar bisa menggunakan anggaran dana operasional sekolah sesuai dengan aturan yang berlaku.  

"Kekurangan guru memang dianjurkan untuk menggunakan anggaran BOS untuk membayar gaji untuk tenaga honorer tersebut, akan tetapi gunakan aturan yang berlaku, serta seluruh guru dan kepala Sekolah agar bisa mengoptimalkan waktu kerjanya sehingga seluruh siswanya dapat mengenyam pendidikan yang terbaik," jelasnya.

Dikatakan Rezza pada tahun 2022/2023 ini sudah ada sebanyak 141 orang guru yang sudah diangkat melalui program PPPK, dan  permasalahan kekurangan guru di Kabupaten Rejang Lebong tersebut akan diselesaikan secara bertahap.

BACA JUGA:6 Siswa Dapat Bantuan Sunat Gratis

BACA JUGA:SDN 77 Rejang Lebong Gandeng Bank Sampah Laksanakan Ini

"Yang pastinya untuk tenaga guru ke depan nya nanti masih di dominasi oleh tenaga guru yang masih berstatus Honorer, yang pastinya untuk penghapusan guru honorer di Kabupaten Rejang Lebong belum bisa kita laksanakan," pungkasnya.

Sumber: