Soal Pembangunan Waterpark, Ini Saran Dewan

KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Berkenaan dengan kelanjutan pembangunan wisata Waterpark di Kabupaten Kepahiang yang sampai saat ini belum ada kejelasan.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepahiang meminta, agar pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang dapat mengambil langkah penindakan secara serius. 

Seperti pengelolaan Waterpark melalui pihak ketiga maupun pihak lainnya untuk pembangunannya yang menggunakan anggaran diluar Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Sebagaimana disampaikan Waka I DPRD Kepahiang Andrian Defandra SE, jika sebelumnya memang pihak DPRD juga sudah mengadakan pertemuan rapat pembahasan kelanjutan pembangunan Waterpark bersama pihak Pemkab dan juga pihak terkait lainnya.

BACA JUGA:TPP ASN Naik 20 Persen, Ini Syarat dari Bupati

BACA JUGA:Mangkrak, Proyek Waterpark Belum ada Kejelasan, Baru Jalan 20 Persen

Hanya saja memang sampai saat ini, terkait dengan pembahasan yang dilakukan belum menunjukkan hasilnya seperti yang dibicarakan.

"Kita sudah melakukan pembahasan terhadap tindak lanjut pembangunan wisata Waterpark di Kabupaten Kepahiang ini. Hanya saja memang belum nampak hasilnya," ujar Andrian.

Dikatakan Andrian, sesuai dengan kesepakatan bersama yang diambil pihaknya bersama jajaran Pemkab Kepahiang.

Salah satu jalan untuk melanjutkan pembangunan Waterpark adalah dengan meminta bantuan pihak ketiga sebagai investor.

BACA JUGA:HGU Habis, PT TUM Dinilai Jalankan Bisnis Ilegal, Surat Bupati Tak Dianggap

BACA JUGA:Limbah Tahu Capai 4.500 Liter Perhari, DPRD Pertanyakan soal Izin Amdal

Mengingat saat ini sudah dipastikan APBD tidak akan mencukupi untuk pembangunan Waterpark tersebut.

"Seperti yang kita ketahui bersama, pembangunan Waterpark tidak akan memungkinkan menggunakan APBD. Sehingga kita memerlukan pihak ketiga untuk membantu kelanjutan pembangunannya," ucap Andrian.

Sumber: