Alhamdulillah 251 JCH Rejang Lebong dalam Kondisi Sehat
Ist Jemaah haji Rejang Lebong saat tes kesehatan. --
REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Puncak ibadah haji kini sudah di depan mata.
Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Rejang Lebong memastikan, kondisi Jamaah Calon Haji (JCH) asal Rejang Lebong semuanya dalam keadaan sehat dan fokus melaksanakan puncak ibadah haji.
Sebagaimana diungkapkan Kepala Kantor (Kakan) Kemenag Rejang Lebong, H Lukman SAg MHI, sebanyak 251 JCH asal Rejang Lebong saat ini bakal melangsungkan penyelenggaraan wukuf di Arafah.
"Menjelang wukuf, kami pastikan kondisi kesehatan seluruh jamaah haji saat ini dalam keadaan sehat wal afiat," ungkapnya kepada CE.
BACA JUGA:
- 25 JCH Tambahan Asal Rejang Lebong Diberangkatkan ke Tanah Suci
- BREAKING NEWS : 1 JCH Asal Kepahiang Meninggal Dunia di Mekkah
Lanjut dia, 251 JCH tersebut merupakan jamaah haji gabungan yang berangkat di kloter 9 sebanyak 226 jamaah dan kloter 17 sebanyak 25 jamaah beberapa waktu lalu.
Ia menjelaskan, pada 9 Dzulhijjah atau 27 Juni 2023 jemaah haji akan melaksanakan wukuf di Arafah setelah salat dzuhur hingga salat ashar.
Kemudian, 9 sampai 10 Dzulhijjah atau 27 sampai 28 Juni 2023 jemaah haji mulai diberangkatkan dari Arafah ke Muzdalifah untuk mengumpulkan batu lempar jumrah.
"Setelah rangkaian itu selesai, berikutnya di tanggal 13 Dzulhijjah atau 1 Juli 2023 jemaah haji melakukan mabit dan lempar jumrah di Mina," terangnya.
Menurut Lukman, dikarenakan ibadah haji merupakan kegiatan yang memerlukan stamina tubuh yang baik, para jamaah diimbau untuk menjaga koordinasi dengan tenaga medis bila sewaktu-waktu merasa tidak enak badan atau ada penyakit penyerta yang kambuh.
BACA JUGA:
- Isak Tangis Warnai Pelepasan JCH Rejang Lebong, Keluarga Turut Abadikan Momen dengan Kamera HP
- Lepas 111 Jemaah JCH Bupati Kepahiang Doakan jadi Haji Mabrur
"Kepada jamaah jangan sungkan untuk melapor ke petugas medis, apabila merasa badan kurang enak atau tidak sehat, segera untuk dikoordinasikan," ujarnya.
Ditambahkan Lukman, hal ini lebih ditekankan lagi kepada para jamaah haji lanjut usia (Lansia) yang tubuhnya sangat rentan terkena penyakit.
Terlebih informasi yang diperoleh, suhu di Jeddah Arab Saudi mencapai 40 derajat celsius.
Sumber: