Mengapa Orang Miskin Hidupnya Tak Berubah Meski Punya Pekerjaan?
ILUSTRASI/NET -ILUSTRASI / NET-
ENTERTAINMENT,CURUPEKSPRESS.COM - Berbicara tentang kemiskinan, kita cenderung menganggap pekerjaan sebagai kunci untuk keluar dari perangkap kemiskinan.
Namun kenyataannya tidak selalu demikian. Memiliki pekerjaan tidak selalu cukup untuk keluar dari kemiskinan.
Dalam beberapa kasus, pekerjaan yang mereka miliki tidak selalu menghasilkan upah yang cukup atau memberikan keamanan kerja yang memadai.
Selain itu, biaya hidup yang terus meningkat dapat menurunkan pendapatan kerja.
Berikut beberapa faktor penyebab Orang Miskin Hidupnya Tak Berubah Meski Punya Pekerjaan
Alasan utama mengapa masyarakat miskin tetap menderita meski sudah bekerja adalah karena terbatasnya pendapatan mereka. Pekerjaan yang tersedia bagi sebagian besar masyarakat miskin seringkali merupakan pekerjaan berupah rendah.
Hal ini membuat sulitnya memenuhi kebutuhan dasar seperti pangan, papan, dan pendidikan.
BACA JUGA:
- Hati-Hati Bisa Buat Orang Tersinggung! Inilah Alasan Orang Tidak Suka Dibilang Beruntung Punya Pasangan Kaya
- Malas Membaca Dapat Mengakibatkan Kebodohan dan Negara Menjadi Miskin, Kok bisa? Ini Penjelasannya
2. Tidak Ada Jaminan Kesejahteraan
Selain itu, jaminan kesejahteraan tidak memadai di beberapa negara, terutama di negara-negara berkembang.
Artinya, jika seseorang kehilangan pekerjaan atau mengalami masalah kesehatan, mereka mungkin tidak memiliki jaringan keselamatan sosial yang kuat untuk mendukungnya.
Artinya, meskipun Anda mempunyai pekerjaan, Anda berisiko tinggi jatuh miskin.
3. Ketidaksetaraan Akses ke Pendidikan
Ketidaksetaraan terhadap pendidikan mungkin juga menjadi faktor penting.
Masyarakat miskin mungkin tidak memiliki akses yang sama terhadap pendidikan berkualitas.
Akibatnya, mereka mungkin mendapatkan pekerjaan yang berketerampilan rendah dan bergaji rendah. Hal ini menciptakan lingkaran setan yang menyulitkan peningkatan kualitas hidup.
Beberapa masyarakat miskin mungkin mempunyai utang yang sulit dibayar kembali. Hutang dapat menjadi beban dan penghalang untuk mengubah hidup meskipun telah memiliki pekerjaan.
BACA JUGA:
- Ribu Masyarakat Masih Tergolong Miskin, Angka Pengangguran Tinggi 20,7
- Marshel Widianto, Umur 19 Tahun Masih Miskin
5. Tuntutan Kehidupan Sehari-hari
Tuntutan dalam kehidupan sehari-hari yang tidak terpenuhi terutama bagi masyarakat miskin. Harus melakukan banyak pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan dapat menyebabkan kelelahan dan kurangnya waktu untuk memperbaiki kehidupan.
6. Kurangnya Akses ke Pelatihan
Pelatihan keterampilan dan pengembangan karir seringkali sulit diakses oleh orang miskin. Hal ini membuat mereka sulit untuk naik karir dan meningkatkan pendapatan.
BACA JUGA:
- Rumah Warga Miskin Dilabeli Cat Pilox
- Tips Hidup Sukses dari Elon Musk, Rahasia untuk Menjadi Kaya Raya?
7. Faktor Lingkungan dan Sosial
Faktor lingkungan dan sosial juga sangat mempengaruhimengapa hidup orang miskin seringkali tetap tidak berubah. Lingkungan yang tidak mendukung atau kendala sosial tertentu dapat membatasi kemajuan mereka.
Sikap seseorang terhadap uang juga dapat mempengaruhi cara mereka mengelola keuangan. Sebagian masyarakat miskin tidak mempunyai pemahaman yang baik mengenai pengelolaan keuangan, sehingga dapat menyebabkan terjadinya pembelanjaan yang tidak bijaksana.
Meskipun bekerja merupakan langkah awal yang penting menuju kehidupan yang lebih baik, ada sejumlah faktor yang dapat menyebabkan kehidupan masyarakat miskin tetap tidak berubah.
Keterbatasan pendapatan, ketimpangan, beban utang, dan faktor lainnya dapat menjadi kendala yang sulit diatasi.
Perubahan sistem dan lebih banyak dukungan diperlukan untuk membantu masyarakat miskin meningkatkan kehidupan mereka.
Sumber:
- Share:
