Ini Doa Sakit Hati Karna Do'i dari Ustadz Hanan Attaki
Ustadz Hanan Attaki.-ILUSTRASI/NET-
NASIONAL, CURUPEKSPRESS.COM - Perasaan sakit hati akan selalu dirasakan dan dialami oleh setiap manusia yang berhubungan dengan manusia yang lain. Sebab sakit hati adalah salah satu bentuk resiko yang dialami seseorang ketika ia memutuskan untuk memiliki sebuah hubungan dengan orang lain.
Baik itu dalam keluarga, hubungan persahabatan, teman, lingkungan masyarakat, saudara maupun pasangan (halal). Sebagaiman perasaan sedih dan gembira, rasa ini adalah suatu kewajaran dalam hidup manusia. Apalagi lagi, manusia adalah makhluk yang bersosial, yang dalam setiap interaksinya tidak lepas dari kekhilafan dan kesalahan.
Sebab-sebab munculnya perasaan sakit hati ini pun bermacam-macan. Bisa berawal dari masalah yang sebenarnya sepele hinga masalah besar, itu bisa menjadi penyebabnya.
BACA JUGA: Syekh Ali Jaber Jelaskan Alasan Mengapa Sehabis Shalat Mesti Istighfar
Misalnya bermula dari perbedaan pendapat, adanya konflik atau ketidakserasian, sehingga timbullah rasa iri hati dan dengki.
Tapi tenang saja, bagi kalian yang mungkin saat ini sedang mengalami perasaan sakit hati entah itu terhadap lingkungan sekitar, keluarga, teman ataupun pasangan, ada sebuah doa yang bisa dipanjatkan kepada Allah, sehingga bisa meringankan rasa sakit hati itu.
Dai' muda nan gaul pelopor pemuda hijrah asal Aceh, Ustadz Hanan Attaki berbagi tips doa yang bisa dibaca ketika sedang sakit hati.
Hal ini disampaikan Ustadz Hanan dalam tausiyahnya di salah satu kanal youtube resminya @Hanan Attaki yang telah ditonton lebih dari 2,2 juta kali.
Saya kasih bocoran doa yang baik dibaca ketika lagi sakit hati, doanya "rabbighfirli warhamni wajburni" Kalimat wajburni itu sebetulnya kalimat doa sakit hati lho teman-teman.
Artinya apa, ya Allah sembuhkanlah hati saya. Sehingga di dalam shalat kita itu sebenarnya lagi curhat banget sama Allah Subahanahu wa taala.
BACA JUGA: Syekh Ali Jaber Berpesan, Jangan Tinggalkan Doa Ini Selepas Shalat
Misalnya di dalam shalat kita bilang "iyyaka na' budu wa iyyaka nasta'in". Kemudian di dalam shalat kita juga bilang "rabbighfirli warhamni" Yang artinya ya Allah kasihanilah saya. "Wajburni" sembuhkanlah sakit saya ya Allah, sakit hati saya.
"Warfa'ni" angkatlah saya ya Allah, jangan sampai saya down, drop lagi ataupun jatuh lagi. "Warzuqni" gantikan dan berikanlah saya yang lebih baik ya Allah. "Wahdini" berikanlah saya petunjuk ya Allah, saya harus bagaimana. "Wa'afini" ya Allah kuatkanlah saya, maafkanlah saya atas kesalahan-kesalahan saya.
Jadi kita itu sebetulnya ketika sedang shalat itu kayak lagi curhat sama Allah tentang kehidupan kita, tentang masalah-masalah yang lagi kita hadapi dan alami.
Allah berfirman dalam Al-Quran sebagai berikut,
خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَاَعْرِضْ عَنِ الْجٰهِلِيْنَ
Artinya : "Jadilah engkau pemaaf, dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta berpalinglah dari orang-orang yang bodoh." (QS. Al-A’raf ayat 199)
Allah sang Khaliq, Maha Pemaaf terhadap hamba-Nya yang berdosa. Tidak tahu sudah sebesar gunung atau sedalam lautan sekalipun kesalahan seorang hamba, jika dia bertaubat dengan sungguh-sungguh, maka Allah akan membukakan pintu maaf selebar-lebarnya bagi hamba-Nya itu
Maka kita sebagai manusia yang lemah, tidak sepatutnya berlaku sombong, dengan tidak mau memaafkan kesalahan orang lain, sebelum dia meminta maaf. Insya Allah, dengan begitu, hati akan lebih terasa lapang.
Sumber: