Curah Hujan Tinggi, Puluhan Rumah Warga Bojonggede Kabupaten Bogor Terendam Banjir

banjir di bogor-sumber : sc youtube-
CURUPEKSPRESS.COM - Warga Bojonggede Kabupaten Bogor dikabarkan mengalami banjir dan mengakibatkan sekitar 30 rumah terendam. Banjir setinggi 1 meter di Bojonggede Kabupaten Bogor diduga disebabkan oleh curah hujan tinggi dan luapan dua aliran sungai. Logistik BPBD Kabupaten Bogor menyebutkan jika banjir di wilayah Bojonggede Kabupaten Bogor terjadi karena hujan deras yang terjadi sejak pukul 13.30 WIB.
Dikutip dari detiknews banjir ini terjadi karena luapan dua aliran sungai yang terjadi di wilayah yang terkena banjir.
"Disebabkan hujan deras yang cukup lama serta meluapnya aliran Kali Kleret dan Kali Balong mengakibatkan banjir di wilayah Pabuaran, Bojonggede Kabupaten Bogor," ucap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani pada Selasa (28/1/2025).
BACA JUGA:Warga Harapkan Penanganan Banjir di Talang Rimbo Direalisasikan
BACA JUGA:Waspada Angin Kencang, Hujan, dan Banjir, Ini 10 Tips Aman Sebelum Liburan dengan Jalur Darat!
Beliau juga menambahkan jika kedalaman air kurang lebih 1 meter. Adam menyebutkan jika 30 rumah yang terendam ini berada di Desa Rawa Panjang dan Pabuaran. Karena hal inilah 120 terdampak karena peristiwa banjir ini. Adam menjelaskan jika aliran sungai meluap karena penyempitan dan sedimentasi.
Ditambah dengan hujan deras dengan durasi yang lama, air di sungai pun semakin meluap. Selain itu, sampah pada sungai juga menjadi faktor terjadinya luapan air dan peristiwa banjir ini. Dikabarkan saat ini banjir sudah mulai menyurut dan warga sudah mulai membersihkan sisa banjir.
BACA JUGA:Hal yang Harus Diwaspadai Saat Banjir Datang!
BACA JUGA:Cara Mencegah Banjir di Musim Hujan yang Wajib Kamu Ketahui!
Nah dari peristiwa ini, penting bagi kita untuk tidak membuang sampah ke sungai karena hal itu dapat menyebabkan kerugian harta bahkan nyawa.
Sumber: