Teror ke Tempo! Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Respons Istana Jadi Sorotan

Teror ke Tempo! Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Respons Istana Jadi Sorotan

Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus--

CURUPEKSPRESS.COM - Teror terhadap media Tempo masih berlanjut. Kali ini, mereka menerima kiriman paket yang berisi enam bangkai tikus. Paket tersebut ditemukan oleh petugas kebersihan Tempo pada Sabtu pagi, 22 Maret 2025, sekitar pukul 08.00 WIB, dan kejadian ini sudah dilaporkan ke Mabes Polri.

Sebelumnya, pada 19 Maret 2025, kantor Tempo juga menerima paket yang berisi kepala babi yang ditujukan kepada Francisca Christy Rosana, seorang wartawan di desk politik. kepala babi tersebut mengejutkan pihak Tempo dan menambah daftar teror yang mereka terima.

BACA JUGA:Narkoba, Radikalisme dan Terorisme jadi Musuh Bersama

BACA JUGA:Resmi Disahkan! Ini Poin-Poin RUU TNI yang Banyak Dikecam Netizen Indonesia

 

Menanggapi teror tersebut, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, memberikan komentar terkait kiriman kepala babi. "Mungkin lebih baik jika babi tersebut dimasak," kata Hasan, yang dinilai cukup santai dalam menanggapi teror ini. Ia menyatakan bahwa ini merupakan masalah internal antara Tempo dan pihak lain, dan pemerintah tidak ingin terlibat dalam kasus ini.

Namun, teror yang diterima Tempo terus memicu perhatian publik. Banyak pihak yang mengecam tindakan tersebut sebagai bentuk ancaman terhadap kebebasan pers. Masyarakat dan organisasi media pun mengutuk segala bentuk kekerasan atau intimidasi terhadap jurnalis.

BACA JUGA:Hasil Rekaman Drone! Terungkap Ladang Ganja di Taman Nasional Bromo Picu Spekulasi Tentang Kebijakan Wisata

BACA JUGA:Sahroni Minta Tembak Mati untuk Pelaku Penembakan 3 Polisi di Lampung, Jika Terbukti TNI-Polri

 

Pihak Tempo mengungkapkan bahwa teror ini tidak akan menghentikan mereka untuk bekerja secara profesional. "Kami tetap akan melanjutkan tugas kami, meskipun menerima teror seperti ini," kata seorang perwakilan Tempo. Mereka mengimbau pihak berwenang untuk segera menindaklanjuti kasus ini dengan serius.

Meski begitu, teror ini menunjukkan adanya ketegangan antara media dan pihak-pihak tertentu. Tempo, sebagai media yang sering mengungkap isu politik, seolah menjadi target dari kelompok yang tidak setuju dengan pemberitaan mereka. Pihak keamanan di sekitar kantor Tempo juga diperketat untuk mengantisipasi kemungkinan teror lanjutan.

BACA JUGA:Dua Oknum TNI Diduga Pemilik Judi Sabung Ayam Di Lampung! Akhirnya Menyerahkan Diri Usai Tiga Polisi Tewas

BACA JUGA:Ini Kronologi 3 Polisi Tewas Tertembak Ketika Gerebek judi Sabung Ayam

Sumber: