29 Titik Jalan Rusak Akibat Bencana, Pemprov Tunggu Dana Pusat

BENGKULU, CE - Sebanyak 29 titik titik ruas jalan dan jebatan rusak akibat terjangan bencana alam banjir dan longsor, yang sebelumnya menerjang sejumlah wilayah di Provinsi Bengkulu. Dimana terkait dengan hal ini pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu masih menunggu dana kucuran dari pemerintah pusat. Baik dana yang berasal dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) maupun Kementrian PUPR sendiri. "Untuk perbaikan sejumlah infrastruktur kita yang rusak itu, kita masih menunggu alokasi dana yang akan dikucurkan oleh pemerintah RI ke Provinsi Bengkulu," sampai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu, Mulyani ST.

Dikatakannya bahwa untuk kerugian yang ditimbulkan akibat rusaknya sejumlah infrastruktur jalan dan jembatan itu sendiri, jumlahnya mencapai Rp 165 miliar. Dimana dari 29 titik tersebut terdiri dari 14 titik jembatan yang rusak dan 15 titik akses jalan raya. "Target pemulihan kita belum bisa untuk menyebutkan, mengingat kepastian pengucuran dana dari pusat sendiri kita juga masih menunggu,"katanya. Sementara itu untuk upaya yang dilakukan oleh Pemprov sendiri, Mulyani mengakui bahwa telah ada beberpa upaya yang mereka lakukan. Diantaranya dengan memperbaiki beberpa akses jalan provinsi yang memang kondisinya tidak terlalu parah. Salah satunya dengan memastikan tidak ada lagi jalur yang terputus sehingga membuat suatu daerah terisolir. "Untuk kelancaran akses lalulintas kita sudah upayakan penanganan darurat. Beberapa prbaikan jalan yang memang tidak terlalu parah telah kita upayakan," ungkapnya. Sementara itu, saat ini pihaknya juga telah mengajukan dana proposal kepada Kementerian PUPR Pusat untuk perbaikan jalan dan Jembatan di Provinsi Bengkulu. Hal ini mengingat apabila jika hanya mengandalkan dana APBD Provinsi saja, tentu dinilai tidak akan cukup. "Kita juga akan terus mengupayakan adanya dana pusat untuk tahun anggaran berikutnya. Baik itu dari Dana Alokasi Khsus (DAK) maupun APBN," pungkasnya. (CE2)

Sumber: