Jembatan Jalan Hibrida Nyaris Putus, Dewan Minta PUPR Bergerak

CE ONLINE - Jembatan rusak yang nyaris putus yang ada di Jalan Hibrida Ujung Kota Bengkulu, Rabu (24/3) disidak Ketua Komisi III DPRD Provinsi, Drs Sumardi MM. Terkait sidak ini Ia meminta Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi, di minta bergerak untuk segera memperbaiki.

Dalam pantauannya kemarin, kondisi jembatan tersebut sudah mulai rusak, dengan terdapat 5 lubang mulai dari ukuran sedang hingga besar berada di lantai ruas jembatan. Bahkan ada 1 lubang sudah terlihat susunan besi lantai jembatan, dan dari lubang itu bisa langsung melihat air sungai yang mengalir di bawah jembatan.
"Apalagi jika masyarakat mau, dari lubang lantai jembatan itu juga bisa untuk memancing," kata Sumardi.

Sumardi menyebutkan, legislatif sudah mengkomunikasikan dengan Kepala Dinas PUPR Provinsi, agar segera melakukan penanganan sementara menggunakan dana rutin yang ada tahun anggaran 2021 ini.
"Jika lubang di lantai ruas jembatan yang sudah mulai mengganggu pengendara itu tidak segera diperbaiki, dikhawatirkan akan terjadi kerusakan berat hingga putus, serta juga bisa memakan korban jiwa," ungkap Sumardi.

Lebih jauh ia menyebutkan, penanganan dengan menggunakan anggaran dana rutin tersebut, Pemprov melalui dinas teknis tidak menyediakan anggaran perbaikan secara permanen.

Apalagi kerusakan ruas jembatan itu, diperkirakan karena tidak ada mandor jalan, sehingga ketika hujan turun terjadi genangan air yang tidak mengalir ke saluran drainase, sehingga aspal menjadi basah, dan ketika dilalui kendaraan secara tidak langsung membuat aspal tanggal, dan membuat lubang di atas lantai ruas jembatan.
"Setahu kita (legislatif, red) anggaran rutin itu ada, dan bisa digunakan untuk melakukan perbaikan secepatnya. Jika tidak diperbaiki sekarang, diperkirakan biaya yang dibutuhkan nantinya semakin besar lagi. Untuk itu secepatnya, bahkan jika perlu sebelum memasuki bulan Puasa Ramadhan ini, bisa ditangani oleh dinas teknis melalui pasukan gerak cepatnya," ujarnya.

Lebih lanjut Anggota DPRD Provinsi dari daerah pemilihan (dapil) Kota Bengkulu ini menambahkan, bukan saja perbaikan lubang di lantai jembatan, melainkan juga ruas Jalan Hibrida dilakukan perbaikan. Lantaran dua jalur ruas jalan tersebut, kondisinya semakin parah, karena banyak lubang.
"Jalan Hibrida tersebut memang sudah masuk kategori pemeliharaan. Jadi segera lah dinas teknis melakukan perbaikinya," ujar Sumardi.

Sementara itu, salah satu pengendara bermotor Susanto ikut mengeluhkan kondisi lantai jembatan dan ruas jalan Hibrida Kota Bengkulu. Apalagi ketika melewati jembatan mau tidak mau harus berhati-hati, karena takut terperosok dalam lubang.

Begitu juga melewati jalan Hibrida yang banyak lubang. Oleh karena itu mewakili sesama pengendara yang sering melewati jalan tersebut, agar Pemerintah Daerah bisa segera memperbaikinya.
"Permintaan kita selaku warga minta perbaikan saja, agar tidak lagi merasa was-was, terutama melewati jembatan yang banyak lubang ini," pungkasnya. (CE2)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: