Jumlah Sasaran Vaksin Kedua Berkurang, Khusus Lansia Berjarak 28 Hari
CE ONLINE- Vaksinasi tahap kedua secara massal dengan sasaran pelayan publik, kembali digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu pada Kamis, (25/3) kemarin.
Hanya saja, Kepala Dinkes Provinsi, Herwan Antoni S.KM M.Kes mengatakan bahwa jumlah sasaran dosis kedua ini berkurang dari vaksinasi dosis pertama. Mengingat khusus lansia jarak vaksinasi satu dengan kedua selama 28 hari, yaitu di bawah 880 orang. Dimana dari jumlah tersebut, ada lansia yang belum memasuki waktu vaksinasi dosis kedua.
"Vaksinasi tahap kedua dosis pertama pada dua, kita siapkan seribu dosis, tapi yang hadir sekitar 900-an orang, dan layak vaksinasi setelah screening sekitar 800-an orang. Jadi vaksinasi dosis kedua akan berkurang, karena peserta yang lansia, tidak ikut vaksin," sampainya.
Herwan menambahkan, meski lansia belum ikut vaksinasi dosis dua, namun bagi lansia yang akan berangkat haji, mulai hari ini difasilitasikan untuk di suntik vaksin, dan pelaksanaannya di puskesmas setempat. Selain itu mengenai ada pelayanan publik yang ingin di suntik dosis pertama, diakui, tetap bisa, hanya saja waktunya setelah selesai disuntikan dosis kedua terlaksana.
"Kita tetap melayani bagi yang ingin di suntik dosis pertama, tapi waktunya diptioritaskan penyuntikan dosis kedua dulu," ujarnya.
Dalam vaksinasi dosis kedua terhadap pelayan publik yang didominasi dari pegawai instansi pemerintahan ini, tidak ada perbedaan dengan pelaksanaan dosis pertama 14 hari lalu.
Prosesnya setiap peserta vaksinasi dengan diawali pendaftaran, lalu diskrining dan baru di suntik vaksin Covid-19 (Sinovac), dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).
"Hari ini vaksinasi lanjutan tahap kedua setelah 14 hari, untuk dosis kedua nya. Mudah-mudahan berjalan lancar dan aman. Apalagi semua nya sudah tertata dengan baik dan proses nya juga telah disiapkan, karena ini merupakan salah satu langkah percepatan dan mencegah penyebaran Covid-19 di tengah-tengah masyarakat Bengkulu," ungkap Herwan.
Herwan berharap, dengan pemberian dosis kedua kepada pelayan publik dapat menciptakan kekebalan tubuh untuk dosis pertama. Dan dosis kedua bertujuan memperkuat imunitas yang sudah terbentuk. (CE2)
Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651
IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:
Sumber: