Harga Kopi Mulai Terasa Manis

CE ONLINE- Harga jual komiditi kopi saat ini berangsur-angsur mulai membaik. Per hari Selasa (19/5) kemarin, harga kopi dipasaran sudah tembus diangka Rp 20 ribu per kg untuk kulitas I non impor dan Rp 19.500 untuk biji kopi asalan.

Heri Harjoni salah satu pemilik gudang pengumpul hasil pertanian di Kepahiang, Selasa (29/6) yang ditemui wartawan kemarin, mengatakan kenaikan harga dipengarui oleh harga pasar kopi dunia yang saat ini juga tengah mengalami kenaikan sejak beberapa pekan lalu.
"Kalau sebelum musim tadi harga tertinggi paling Rp 18 ribu, tapi Alhamdulillah beberapa pekan ini ada kenaikan kami pun membeli sesuai dengan harga pasaran yang berlaku saat ini," ungkap Heri Harjoni yang diketahui merupakan saudara dari Wakil Bupati Kepahiang H, Zurdi Nata.

Tidak hanya mengalami kenaikan pada harga, kualitas serta hasil produksi kopi di Kabupten Kepahiang saat ini disampaikan Heri, juga mengalami peningkatan yang cukup baik. Ini dibuktikannya dalam satu hari usaha yang dikelolanya mampu menerima tidak kurang dari 40 ton biji kopi kualitas I non ekspor.
"Harga saat ini untuk kualitas I non impor, kami beli dari petani Rp 20 ribu, tapi untuk kualitas bijo kopi asalan harga masih dikisaran Rp 19.500 per kg nya," terangnya.

Kualitas I non ekspor yang dimaksudnya, biji kopi dengan kadar air (KA) 17 %, kulit 1 %, Gelondong 1% dan Trase 15 %. Sedangkan untuk kopi asalah kulitasnya dibawah itu.

Heri berharap dengan program program yang saat ini tengah digalakan Pemerintah Kabupaten Kepahiang, kedepan akan dapat terus meningkatkan kualitas kopi di Kabupaten Kepahiang, hingga dapat menghasilkan biji kopi dengan kualitas ekspor. (CE7)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: