154 Pasien Masih Isolasi

154 Pasien Masih Isolasi

CE ONLINE - Hingga Rabu (14/7) kemarin, sebanyak 154 Pasien masih menjalani Isolasi karena terkonfirmasi Positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Hal ini sebagaimana disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Rejang Lebong, Syamsir SKM MKM.
"Sampai hari ini (kemarin, red) pasien yang masih isolasi, ada 154 Pasien," ujarnya kepada wartawan.

Menurut Syamsir, 154 Pasien yang menjalani isolasi tersebut diketahui ada yang menjalani isolasi mandiri di kediaman masing-masing. Namun ada juga yang menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Curup di Jalur Dua karena memiliki gejala. Dimana mereka yang menjalani isolasi di RSUD, ditempatkan di ruang-ruang khusus yang disiapkan dan tidak dicampur dengan pasien umum.
"Ada yang mandiri, namun ada juga yang menjalani isolasi di rumah sakit termasuk di RSUD Curup," sampainya.

Sementara itu, Syamsir menyebut perkembangan kasus Covid-19 hingga kemarin mencapai 1.605 kasus. Namun ditegaskan Syamsir sebagian besar sudah sembuh.
"Dari 5.204 sampel yang diperiksa sejak kasus pertama, pasien terkonfirmasi positif sebanyak 1.605 orang. Namun dari jumlah tersebut, 1.420 sudah sembuh, 31 kasus meninggal dunia sehingga sisanya 154 kasus yang saat ini masih dalam masa pemulihan. Sedangkan untuk jumlah suspek 589 orang, yang 24 diantaranya suspek yang diisolasi," katanya.

Ruangan Isolasi Masih Tersedia

DI SISI lain, Direktur RSUD Curup dr Samiri memastikan bahwa ruangan Isolasi pada RSUD Curup masih tersedia. Karena pihaknya telah menambah belasan ruangan untuk dijadikan sebagai tempat isolasi. Selain itu, pihaknya memastikan bahwa tidak mencampurkan pasien umum dengan pasien Covid-19.
"Bahkan kita sudah memberikan tanda peringatan, termasuk adanya garis polisi ditempat-tempat ruang isolasi. Dengan tanda tersebut, masyarakat tidak diperkenankan untuk mendekat selain petugas," katanya.

Dengan demikian, kata dr Samiri bahwa RSUD Curup dipastikan tidak dalam keadaan penuh. Sementara itu terkait, banyak pasien dari Kabupaten Rejang Lebong yang di rujuk ke Kepahiang dan Lubuklinggau sebagainya atas permintaan sendiri.
"Kita tidak merujuk, tapi itu permintaan pasien sendiri," pungkasnya. (CE5)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: