Kabar Baik, Layanan Umrah Kembali Dibuka

Kabar Baik, Layanan Umrah Kembali Dibuka

CE ONLINE - Sempat tertunda lantaran pandemi Covid 19, kabar baiknya kini jemaah umroh asal Indonesia mendapat sinyal dari Pemerintah Arab Saudi yang telah membuka pintu untuk keberangkatan umroh ke tanah suci Mekkah.

Demikian diungkapkan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Rejang Lebong, H. Nopian Gustari, S.Pd I M.Pd I melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah, M. Adityawarman Budi, S.Ag, M.H ketika dikonfirmasi jurnalis, Rabu (13/10) kemarin.
"Alhamdulillah, kita menerima kabar baik. Dimana pemerintah Arab Saudi telah bisa menerima jemaah umroh dari Indonesia," ungkapnya.

Namun dalam hal ini terdapat beberapa persyaratan khusus yang dikeluarkan oleh pemerintah Arab Saudi. Diantaranya jemaah umroh diwajibkan telah melaksanakan vaksinasi dua tahap (suntik hingga dosis kedua). Selanjutnya kasus atau angka penyebaran Covid 19 di negara yang bersangkutan harus dibawah 5 persen secara keseluruhan.
"Untuk vaksin pastinya jemaah sudah harus vaksin dosis kedua, adapun jenis vaksin yang diutamakan apakah jenis moderna atau sinovac, itu saat ini masih dibahas oleh Kanwil Kemenag Provinsi. Tapi tadi informasi yang disampaikan oleh Kabid dari Kanwil Provinsi untuk jenis sinovac itu sudah diakui. Lalu pada syarat yang kedua apabila negara yang bersangkutan kasus Covid nya masih di atas 5 persen, tetap bisa berangkat tapi harus transit terlebih dahulu di negara ketiga. Dan negara ketiga yang dimaksud kami belum mengetahui pasti dimana, tujuannya untuk isoman lah istilahnya," jelasnya.

Dari hasil zoom meeting bersama Kanwil Kemenag Provinsi pagi ini (kemarin red), para jemaah umroh juga diwajibkan untuk membawa telepon seluler berbasis android. Yang mana bertujuan untuk membuktikan barcode sertifikat vaksin.
"Ini juga penting, jika nanti ada verivikasi ulang disana maka jemaah bisa langsung membuktikan sendiri melalui situs Peduli Lindungi yang bisa diakses oleh semua orang," terangnya.

Terakhir pihaknya berharap di masa mendatang tidak ada lagi lonjakan angka penyebaran Covid 19 di Kabupaten Rejang Lebong maupun Indonesia. (CW1)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: