Miris, Kantor Lurah Batu Galing Tak Layak Huni

CURUPEKSPRESS.COM, REJANG LEBONG - Para pegawai di Kelurahan Batu Galing saat ini bekerja didalam sebuah bangunan milik Dinsos yang bisa dibilang tak layak huni. Bagaimana tidak, saat ini setiap hujan deras pasti kantor Kelurahan Batu Galing selalu mengalami banjir.

Hal tersebut dikarenakan kondisi bangunan yang kurang mendukung. Demikian disampaikan Lurah Kelurahan Batu Galing, Didi Budianto SE.
"Saat ini Kelurahan Batu Galing memang belum memiliki kantor sendiri. Untuk kantor yang kami tempati saat ini adalah bangunan milik Dinsos. Memang kalau untuk kantor bangunan yang kami tempatin ini kurang layak untuk dijadikan kantor. Setiap hujan deras pun kantor yg kami tempatin ini selalu kebanjiran sampai kedalam ruangan," sampai Lurah.

Dikatakan pihaknya terkadang merasa sedih melihat kondisi yang sekarang.
"Tapi kami setiap tahun selalu mengajukan proposal untuk pembangunan kantor Kelurahan Batu Galing ini. Dan alhamdulillah respon dari pemerintah cukup positif, karena akan mengusahakan untuk pembangunan di tahun 2022," terang Lurah kepada wartawan, Jum'at (26/11) kemarin.

Kendati demikian Lurah Batu Galing menganggap Kantor yang sekarang merupakan rumah kedua yang masih cukup nyaman untuk ditempatin, meskipun keadaan bangunan sangat tidak layak untuk dihuni untuj dijadikan kantor.
"Meski keadaan bangunan saat ini sangat tidak layak untuk dihuni, akan tetapi saya masih cukup nyaman menempatin bangunan ini. Bahkan saya sudah merasa kantor saat ini merupakan rumah kedua bagi saya. Tapi kami tetap berharap terus agar pemerintah dapat merealisasikan kantor yang lebih layak untuk kami bekerja. Karena kantor Kelurahan ini kan merupakan milik bersama warga Kelurahan Batu Galing, bukan milik perorangan," sampainya kembali kepada wartawan. (CW3)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Whatsapp +628 2178 6396 51

IKUTI JUGA AKUN MEDSOS CE DIBAWAH INI:

Sumber: