100 Warga Terjaring Ops Nala 2022

100 Warga Terjaring Ops Nala 2022

IST/CE Sat Lantas RL saat memberikan teguran kepada pengendara yang melanggar--

 REJANG LEBONG,CURUPEKSPRESS.COM - Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan SIK, melalui Kasat Lantas AKP Radian Andi Pratomo SIK, didampingi KBO Sat Lantas Iptu S.

Simanjuntak mengatakan, selama pelaksanaan Operasi Patuh Nala yang digelar oleh Sat Lantas Polres RL sejak tanggal 13-26 Juni kemarin, sedikitnya sudah ada 100 lembar lebih surat teguran yang disampaikan pihaknya pada pengendara yang kedapatan melakukan pelanggaran lalu lintas (lalin).

BACA JUGA: Pemeran "Video Hot" Masih ABG

"Selama Ops Patuh Nala, kami sudah memberikan 100 teguran lebih kepada para pengendara," ujarnya.

Adapun beberapa pelanggaran yang diberikan teguran selama pelaksanaan operasi, yakni pelanggaran yang sifatnya ringan saja, seperti kendaraannya tidak memakai spion, pengendara tidak memakai sabuk pengaman, melawan arus lalin, belum memiliki SIM, dan ada juga yang mendapat teguran karena berkendara memakai sendal jepit.

BACA JUGA: Penyebar "Video Hot" Diamankan di Bengkulu Selatan

"Semua pengendara yang mendapatkan teguran, pelanggaran yang dilakukannya sesuai dengan petunjuk dan ketetapan dari Korlantas langsung. Untuk itu kami layangkan surat teguran sebagai peringatan untuk mereka agar tidak mengulanginya lagi," ucapnya.

Dikatakan Simanjuntak, lebih dari 100 pengendara yang diberikan teguran selama pelaksanaan Ops Patuh Nala tersebut, identitasnya sudah dikantongi Kepolisian.

BACA JUGA: Saran.. Bayar Izin RSUD Pakai BLUD

Karena nya jika pelanggar tersebut kedapatan masih melanggar aturan dalam berkendara, pihaknya akan menindak dan melakukan penilangan tanpa adanya teguran lagi.

BACA JUGA: PGRI Wacanakan Bangun Pagar dan Plafon 

"Tidak hanya pelanggar yang sudah mendapatkan teguran yang akan kami tindak tegas. Akan tetapi semua pelanggar yang melanggar aturan dalam berkendara akan kami tindak tegas juga. Karena kami sudah mensosialisasikan soal aturan tersebut dari jauh hari," sampainya.

BACA JUGA: Seleksi FLS2N Tingkat SD Sepi Peminat

 

Selain itu masih dikatakan S. Simanjuntak, selama pelaksanaan Operasi Patuh Nala yang digelar, pihaknya tidak mendapatkan ada kendaraan dinas yang supirnya mendapatkan teguran.

Begitu juga dengan pengendara yang membawa obat-obat terlarang, senjata tajam, maupun pengendara yang mengalami laka lantas pada saat operasi dilaksanakan.

BACA JUGA: Lelang Mess Bandung di Lebong Terkendala

"Berdasarkan laporan dari anggota kami, dari 100 surat teguran yang dilayangkan, tidak ada kendaraan dinas yang diamankan.

Dan juga tidak ada pengendara yang kedapatan membawa ibat terlarang maupun senjata tajam, juga tidak ada kejadian laka lantas selama pelaksanaan Operasi Patuh Nala," tukasnya. 

 

Sumber: