Heboh! Usai Viral Video Kades Casmari Nyawer di Diskotik, Dedi Mulyadi Ancam Tunda Bantuan Desa di Cirebon

 Heboh! Usai Viral Video Kades Casmari Nyawer di Diskotik, Dedi Mulyadi Ancam Tunda Bantuan Desa di Cirebon

Usai Viral Video Kades Casmari Nyawer di Diskotik, Dedi Mulyadi Ancam Tunda Bantuan Desa di Cirebon-Screenshot tiktok @Mamanya Adzam14-

CURUPEKSPRESS.COM - Kepala Desa (Kades) Casmari dari Karangsari, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mendadak menjadi sorotan publik setelah video dirinya tengah menyawer di sebuah klub malam beredar luas di media sosial. Aksi tersebut memicu reaksi keras dari masyarakat dan pejabat setempat, termasuk Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang mengancam akan menunda bantuan keuangan gubernur untuk desa di Cirebon.

Dalam video yang beredar, Kades Casmari tampak mengenakan kaos oranye dan menyawer uang kepada pengunjung klub malam. Casmari tampak berjoget di atas panggung sambil menghamburkan uang dari dompetnya ke arah DJ Nathalie Holscher mantan istri komedian Sule yang kini aktif sebagai entertainer di panggung hiburan malam. Aksinya tersebut langsung viral dan menuai kritik dari berbagai kalangan.

BACA JUGA:Keputusan Dedi Mulyadi Larang Rapat di Hotel Menuai Banyak Pertanyaan, Ternyata ini Alasan nya!!

BACA JUGA:Motor Patwal Dishub yang Bonceng Dedi Mulyadi Resmi Kena Tilang ETLE di Denda Rp.250 ribu

 

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menanggapi serius insiden ini. Melalui akun media sosialnya, Dedi mengkritik keras tindakan kades di Cirebon tersebut. Menurutnya, tindakan itu tak mencerminkan etika pemimpin. Seharusnya kades menjaga perilaku dan menghindari tindakan memicu polemik masyarakat. “Katanya ada kuwu di Cirebon nyawer di diskotik. Menurut saya, itu sangat tidak pantas dilakukan,” ujar Dedi

Ia pun memerintahkan Inspektorat dan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Cirebon untuk segera menyelidiki kasus ini, Dedi Mulyadi bahkan mengancam tak akan cairkan dana bantuan. “Pertama dari sisi etika, kedua dari sisi penggunaan uangnya. Uang apa yang dipakai untuk nyawer itu? Kalau tidak ada audit yang jelas, bantuan keuangan dari provinsi ke desa-desa di Cirebon akan kami tunda,” tegasnya.

Ia juga mendorong penegakan etika dan disiplin bagi aparatur pemerintah desa yang melanggar kode perilaku. Pemeriksaan juga akan menyasar sumber dana yang digunakan, apakah adanya penyalahgunaan anggaran desa. "Pemimpin itu harus ada etika yang dibangun dalam dirinya, pemimpin harus menghindarkan perkara yang bisa menimbulkan problematika di lingkungannya," tegas Dedi Mulyadi.

BACA JUGA:Naik Motor Patwal Tanpa Helm, Gubernur Dedi Mulyadi Beri Contoh Taat Aturan Minta di Tilang Sesuai Aturan

BACA JUGA:Gagal Lanjut Sekolah Remaja di Cirebon Nekat Minum Cairan Pembersih Lantai, Kini jadi Anak Asuh Dedi Mulyadi

 

"Saya akan meminta Inspektorat provinsi melihat apakah memiliki kewenangan melakukan pemeriksaan, ada pelanggaran etika atau tidak," kata Dedi

"Nanti juga akan dilihat uang yang dipakai nyawer itu uang apa? nanti kita lihat perkembangannya, saya akan berkoordinasi dengan bupatinya," tambahnnya.

Setelah video tersebut viral, Kades Casmari memberikan klarifikasi melalui media sosial. mengakui bahwa video yang viral di media sosial itu adalah dirinya. Ia mengaku melakukan itu saat kondisinya kurang sadar. "Mungkin karena di event-event tertentu ya. Jadi saya juga kan secara enggak sadar itu keadaan, mungkin ya namanya diskotek kan agak puyeng lah," ujar Casmari sembari tersenyum.

Sumber: