Penting! Sebelum Memilih Skincare, Apa Saja Kandungan yang Perlu di Hindari?

Rabu 04-01-2023,13:39 WIB
Editor : NUNASA

Ini adalah kondisi ketika kulit rusak dan terjadi perubahan abnormal.

Merkuri juga dapat menyebabkan kerusakan membran sel dan kematian sel keratinosit pada kulit. 

Sementara itu, ada pula kandungan thimerosal.

Ini adalah jenis zat pengawet yang kemungkinan juga digunakan dalam produk kosmetik dan termasuk zat merkuri.

BACA JUGA:Kekurangan Darah? Coba 5 Minuman Ini, Selain Lezat Juga Menyehatkan

BACA JUGA:Sakit Kepala Saat Menstruasi? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

  • Hydroquinone

Hidrokuinon adalah kandungan skincare yang paling sering digunakan sebagai pencerah kulit.

Sebenarnya, hidrokuinon hingga kini masih diresepkan oleh dokter kulit untuk mengatasi masalah hiperpigmentasi, mengurangi bekas jerawat, serta melasma jika memang dibutuhkan.

Akan tetapi, kandungan hidrokuinon hanya aman jika diresepkan oleh dokter.

Jika digunakan sembarangan atau tanpa pengawasan tenaga medis, hydroquinone bisa menjadi kandungan skincare yang berbahaya, karena berkaitan dengan risiko kanker dan keracunan sistem organ.

Efek samping serius hidrokuinon yang lebih mudah dilihat, seperti reaksi alergi, kulit kering, atau iritasi kulit. 

Hidrokuinon tidak dijual secara bebas.

Itu sebabnya, Anda patut waspada jika menemukan produk yang punya klaim mencerahkan dalam hitungan hari dijual secara bebas.

Terlebih jika tertulis hidrokuinon sebagai salah satu kandungannya.

BACA JUGA:Susah Konsumsi Air Putih? Berikut 9 Tips Mudah Untuk Cukupi Kebutuhan Konsumsi Air Putih

BACA JUGA:Cewek Punya Kumis, Normal Gak Sih?

  • Talc
Kategori :