REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Tidak hanya melayani keperluan mengenai haji saja, Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Rejang Lebong juga bisa menjadi tempat rujukan bagi masyarakat untuk berkonsultasi perihal umrah.
"Tidak sedikit masyarakat yang mengira bahwa PLHUT hanya melayani calon jemaah haji saja, lebih dari itu PLHUT juga melayani masyarakat yang ingin berkonsultasi masalah umrah," sampai Kakan Kemenag Kabupaten Rejang Lebong, Dr H Nopian Gustari SPd I MPd I melalui Kasi Pelayanan Haji dan Umrah (PHU), M Aditiawarman Budi S Ag diruang kerjanya.
Adit melanjutkan, bagi masyarakat yang hendak berkonsultasi perihal umrah lantaran belum mengetahui dengan jelas bagaimana alur dan proses pemberangkatan termasuk pembayaran bisa berkonsultasi ke PLHUT.
BACA JUGA:Pemkab Siapkan Umrah Gratis, Kuota Segini
BACA JUGA:59 CJH Prioritas Berangkat Haji
Sambungnya, sementara untuk proses pendaftaran bukan di PLHUT melainkan langsung dengan pihak travel umrah.
"Kalau mau mendaftar, yang bersangkutan langsung ke travel umrah dan bukan ke PLHUT. Karena wewenang PLHUT hanya sebatas menjawab pertanyaan ataupun keluhan calon jemaah seputar umrah. Dan sejauh ini travel umrah yang terdata di sistem kita, baru ada Ajwa Tour. Sedangkan kalau agen-agen dari travel lain banyak, cuma tidak terdaftar di sistem," terangnya.
Dikatakan Adit, keberadaan gedung PLHUT Kemenag yang belum lama diresmikan ini salah satunya dalam memperbaiki pelayanan haji dan umrah di Kabupaten Rejang Lebong.
BACA JUGA:Realisasi PBB-P210 Desa Rendah
BACA JUGA:Ini Prakiraan Jadwal Pilkades Rejang Lebong
Terlebih pada tahun 2023 ini kuota haji mulai normal kembali dan tanpa batasan usia.
"Mengingat sudah ada edaran dari pusat kalau kuota haji negara kita normal lagi, tentu pelayanan harus lebih ditingkatkan lagi. Kami berharap kuota untuk Rejang Lebong akan kembali seperti masa sebelum pandemi Covid-19, yakni memberangkatkan jemaah sebanyak 232 jemaah," tuturnya.
Sekedar menginformasikan tambahnya, masa tunggu haji di Kabupaten Rejang Lebong saat ini masih 22 tahun.
Dimana apabila ada calon jemaah yang melakukan pendaftaran di tahun 2023, maka akan berangkat haji pada tahun 2045 mendatang.
BACA JUGA:TPP ASN Rp 32,5 Miliar, Rumus Pembayarannya Begini..