NASIONAL, CURUPEKSPRESS.COM - Tidak ada satupun orang di dunia ini yang menginginkan terjadinya ujian dalam kehidupan, namun pada kenyataannya tidak ada yang bisa menghindarinya.
Sehingga sering membuat kita berburuk sangka kepada Allah Subhanahu wa taala dan bahkan lebih buruknya lagi menganggap Allah kejam.
Padahal, ujian yang diberikan Allah terhadap hamba-Nya itu sesuai dengan kesanggupan masing-masing, sebagaimana firman Allah dalam Al-Quran berikut,
Artinya : "Allah tidak memberikan kesulitan kepada seseorang hamba melainkan sesuai dengan kesanggupannya". (QS. Al-Baqarah ayat 286)
BACA JUGA:
Da'i gaul yang dengan dengan anak-anak muda, Ustadz Hanan Attaki dalam tausiyahnya pernah menceritakan ketika seseorang sedang terpuruk dan ia meminta kepada Allah, maka bukan hal yang tidak mungkin bagi Allah untuk mengabulkannya.
Ini dijelaskan Ustadz Hanan Attaki dalam video yang diunggah pada kanal youtube resminya @Hanan Attaki beberapa bulan lalu.
Kalau kita ingin ada keajaiban dalam hidup kita, atau ingin diberi jalan keluar ketika kita dalam kesulitan dan mentok, atau kita ingin meraih hal-hal yang kita anggap mustahil, ucap Ustadz Hanan Attaki.
Kata mustahil itu hanya berlaku untuk kita, tidak berlaku untuk Allah Subhanahu wa taala. Karena Allah "ala kuli syai'in qodir".
BACA JUGA:
Banyak hal yang bagi kita itu jauh, tapi bagi Allah dekat, bagi kuta itu besar, tapi bagi Allah itu kecil, lalu bagi kita itu mahal, tapi bagi Allah itu murah, bagi kita itu tinggi tidak terjangkau, bagi Allah itu rendah, bagi kita sulit, bagi Allah itu mudah, tutur Ustadz Hanan Attaki.
Jadi kalau kita hidup hanya dengan mengandalkan diri kita, maka banyak hal yang akan kita hadapi dengan penuh keluh kesah. Tapi kalau kita hidup dengan selalu melibatkan Allah, justru kita akan menjadi orang yang optimis, kata Ustadz Hanan Attaki.
Lalu kemudian ketika kita mendapat suatu masalah kita bersabar. Kalau kita mendapat nikmat, maka kita bersyukur.