NASIONAL,CURUPEKSPRESS.COM - Ketika kita dihadapkan pada situasi atau individu yang memicu emosi negatif, seperti amarah, seringkali sulit untuk menilai dengan obyektivitas.
Ini adalah momen di mana kita cenderung menilai segala sesuatu dari sudut pandang yang terdistorsi oleh emosi negatif tersebut.
Namun, ada beberapa alasan mengapa tidak bijaksana untuk menilai sesuatu dengan nafsu amarah, terutama karena alasan-alasan berikut:
1. Kehilangan Kebenaran
Nafsu amarah cenderung mengaburkan persepsi kita terhadap kebenaran.
Saat emosi negatif mengambil alih, kita mungkin cenderung melihat situasi atau individu dari sudut pandang yang terdistorsi, yang dapat mengaburkan realitas objektif.
BACA JUGA:Alasan Menahan Amarah dalam Waktu Lama Tidak Baik bagi Kesehatanmu BACA JUGA:Atasi Amarah dengan Amalan Ini, Selain Mereda Juga Berpahala
Ketika kita menilai sesuatu dengan nafsu amarah, orang lain mungkin melihat kita sebagai tidak obyektif dan tidak dapat diandalkan.
Hal ini dapat merugikan reputasi kita dan mengurangi kredibilitas dalam interaksi sosial dan profesional.
3. Membuat Keputusan yang Buruk