BACA JUGA:Pegadaian Tawarkan Produk Arrum Haji, Jalan Emas Menuju Baitullah
Tak hanya itu jelas Farhan, dengan adanya aplikasi Pegadaian Digital ini. Seluruh layanan tak kenal kata libur, jadi kapanpun dan dimanapun, nasabah bisa melakukan pembayaran dan peminjaman.
Karena melalui aplikasi ini, nasabah akan berurusan langsung dengan admin digital yang bertugas. Sedangkan untuk penebusan barang yang digadai lanjutnya, itu tetap bisa dilakukan juga.
Akan tetapi pengambilan barang gadai hanya bisa diambil pada jam kerja.
BACA JUGA:Info Penting, Pastikan Anda Tidak Menginstalasi 3 Aplikasi ini, Bisa Menguras Rekening
BACA JUGA:Luncurkan Aplikasi GAPS, Jaksa Pantau Penggunaan Anggaran Stunting di Rejang Lebong
"Meski barang gadai tak bisa diambil melalui aplikasi. Setidaknya jika nasabah melakukan penebusan barang gadai melalui aplikasi, nasabah tidak perlu mengantri lagi ketika mengambil barang gadainya di pegadaian. Karena jika mengantri, nasabah bisa menunggu hingga berjam-jam di Kantor pegadaian," jelasnya.
Disamping itu terang Farhan, pihaknya juga akan menggencarkan sosialisasi lebih lanjut untuk memperkenalkan aplikasi pegadaian digital kepada masyarakat di Kabupaten Rejang Lebong.
Terutama untuk masyarakat yang lokasinya jauh dari Kantor pegadaian.
BACA JUGA:BLT Presiden Rp400 Ribu Cair, Cek Nama Kamu di Aplikasi Play Store
"Untuk memperluas jaringan dan menambah jumlah nasabah. Tentu kami akan lebih menggalakkan sosialisasi soal aplikasi Pegadaian Digital ini hingga ke seluruh penjuru wilayah Kabupaten Rejang Lebong," singkatnya.
Untuk diketahui, setelah nasabah mendownload aplikasi Pegadaian Digital di Play Store. Nasabah disarankan untuk menjadikan akun miliknya premium. Hal itu dilakukan, agar layanan peminjaman dan pencicilan bisa diakses.
Untuk menjadikan akun Pegadaian Digital premium, nasabah tidak perlu bayar. Cukup mengikuti langkah-langkah yang diberikan. setelah itu akun Pegadaian Digital siap digunakan untuk kepentingan nasabah.