REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rejang Lebong pada Senin, 29 Agustus 2022 kemarin menggelar rapat paripurna.
Agenda paripurna tersebut penyerahan kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA PPAS) anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBD-P) tahun 2022 bersama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) RL. Dalam rapat tersebut disebutkan terdapat defisit anggaran yang mencapai sebesar Rp 21.361.750.486. Disampaikan Ketua DPRD Kabupaten RL, Mahdi Husen SH yang sekaligus memimpin rapat tersebut, bahwa angka defisit yang disebutkan itu bagaimana caranya harus bisa dinolkan atau di nihil. BACA JUGA:Bandar Togel Sindang Kelingi Diamankan Polsek BACA JUGA:Sepanjang Agustus, 42 Guru Pensiun "Sama-sama kita tahu kalau ada defisit kurang lebih di angka Rp 21 miliar, artinya itu mesti di nihil kan," katanya. Lanjut Mahdi, pihaknya mendorong kepada pihak Badan Anggaran (Banggar) dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) agar segera menindaklanjuti adanya angka defisit tersebut, dengan mencari solusi terbaik agar defisit itu bisa dikurangi atau bahkan di nihil kan. "Saya harapkan TAPD dan Banggar benar-benar serius untuk memilah dan memilih kegiatan mana saja yang memang jadi skala prioritas dan yang bukan," terang Mahdi. Masih dikatakannya, bagi seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) yang memiliki kegiatan dari angka defisit itu, dan dirasa tidak begitu urgen dan penting mohon kiranya untuk dikesampingkan dahulu. BACA JUGA:Korban Digigit Anjing Diawasi Ketat, Mardiani: Kondisinya Masih Normal BACA JUGA:FOP Sekolah Daftar Ke Dispora "Selain dengan TAPD dan Banggar, OPD juga kami minta agar mengusulkan yang kurang begitu penting," katanya. Kemudian Politisi Golkar itu juga menyebutkan, bagi OPD yang masih memiliki anggaran dan belum dibelanjakan atau digunakan untuk berkegiatan agar segera dilaksanakan. Hal ini untuk menghindari adanya pergeseran anggaran. "Kami juga meminta kepada seluruh OPD yang merasa masih punya anggaran dan belum digunakan, agar segera belanjakan lah," tegasnya. Selain itu ada gaji pegawai yang menjadi prioritas di KUA PPAS APBD-P 2022 ini, karena pada penganggaran di APBD murni gaji pegawai baru ter anggarkan sampai dengan 11 bulan, sedangkan untuk bulan 12 belun. "Karena ini menyangkut hak dan kewajiban, artinya gaji pegawai wajib dianggarkan," tandasnya.Defisit Rp 21 Miliar Wajib 0
Selasa 30-08-2022,14:18 WIB
Reporter : ARI MUHAMMAD RIDWAN
Editor : NUNASA
Tags : #tim anggaran pemerintah daerah (tapd)
#rejang lebong
#pemerintah daerah (pemda) rl.
#dewan perwakilan rakyat daerah (dprd) rejang lebong
#badan anggaran (banggar)
Kategori :
Terkait
Sabtu 09-11-2024,09:13 WIB
Debat Perdana Digelar Besok, Berikut Tema dan Moderator nya!
Minggu 11-08-2024,10:21 WIB
Resep Gado-Gado Makanan Khas Rejang Lebong
Minggu 30-06-2024,10:39 WIB
BREAKING NEWS : Pria Paru Baya di Rejang Lebong Tewas Gantung diri
Senin 17-06-2024,12:52 WIB
Kembali Terjadi, Sapi Qurban Kabur Saat Hendak Disembelih
Senin 17-06-2024,07:43 WIB
Salat Id, Ribuan Warga Muhammadiyah Padati Lapangan Setia Negara, Juga Bupati RL Drs Syamsul Effendi MM
Terpopuler
Selasa 26-11-2024,19:00 WIB
Kebiasaan Umum yang Meningkatkan Konsentrasi Otakmu
Selasa 26-11-2024,16:00 WIB
Alasan Biker Masih Setia dengan Motor Bebek
Selasa 26-11-2024,15:00 WIB
Tips Penting untuk Nyoblos di Pilkada 2024: Apa yang Boleh dan Tak Boleh Dilakukan!
Selasa 26-11-2024,23:00 WIB
Tantangan yang Dihadapi Perempuan saat Ingin Fokus Berkarier
Selasa 26-11-2024,18:00 WIB
3 Makanan yang Baik Untuk Jantung!
Terkini
Rabu 27-11-2024,03:00 WIB
Tips Menjaga Tubuh dari Serangan Tipes!
Rabu 27-11-2024,01:00 WIB
Tips Menghemat Baterai Handphone yang Bisa Kamu Coba!
Selasa 26-11-2024,23:00 WIB
Tantangan yang Dihadapi Perempuan saat Ingin Fokus Berkarier
Selasa 26-11-2024,21:00 WIB
Tips Menjaga Saluran Pencernaan pada Tubuh!
Selasa 26-11-2024,19:00 WIB