Miris... Penyandang Disabilitas Diduga jadi Korban Pemerkosaan

Rabu 15-02-2023,06:00 WIB
Reporter : ARI MUHAMMAD RIDWAN
Editor : SARI APRIYANTI

REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Seorang penyandang disabilitas berusia 20 tahun di Kabupaten Rejang Lebong diduga menjadi korban pemerkosaan.

Kasus ini diketahui pasca pihak keluarga korban melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.

Disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB), Zulfan Effendi SE melalui Staf PPA, Alqobriansyah atau kerap disapa Aan, jika pihaknya diminta oleh penyidik untuk membantu mendampingi korban dalam berkomunikasi dan bercerita.

"Kalau laporan langsung dari pihak korban ke kami memang belum ada. Kami diminta oleh penyidik untuk bantu mendampingi korban agar mau bercerita," ungkapnya.

Dirinya menjelaskan, sejauh ini masih dalam proses penyidikan pihak kepolisian.

BACA JUGA:Waspada Angin Kencang, Ini Peringatan BMKG Bengkulu

BACA JUGA:Rawan Kriminalitas, Warem Dibongkar

Kemudian perlu diketahui, kejadian dugaan pemerkosaan yang baru saja dialami korban merupakan kejadian yang kedua kalinya.

Sambung Aan, namun pada peristiwa pemerkosaan yang pertama korban masih masuk dalam kategori anak, sedangkan sekarang korban sudah dewasa.

"Ini merupakan yang kedua kalinya, dan yang pertama itu terjadi beberapa tahun lalu. Tetap kami dampingi, kami juga baru dapat info laporan dari kepolisian saja. Kalau dari perangkat desa dan keluarga korban belum ada," terangnya.

Aan melanjutkan, pihaknya berencana untuk melakukan home visit alias datang langsung ke rumah korban.

Akan tetapi kendalanya saat ini korban tengah diungsikan di rumah saudaranya.

BACA JUGA:Waspada Angin Kencang, Ini Peringatan BMKG Bengkulu

BACA JUGA:Dana BOK untuk Pelayanan Dasar Kesehatan

"Untuk bisa memperoleh informasi lengkap daru korban, kita harus pelan pelan karena mengingat kondisi korban. Saat ini korban sedang merasa kelelahan dan kita beri waktu untuk beristirahat. Nanti dilanjutkan lagi ketika mood korban untuk bercerita sudah siap," bebernya.

Kategori :