Sstt!! 4 ASN Kesehatan Ini Ajukan Cerai

Jumat 24-02-2023,00:00 WIB
Reporter : NICKO ADE CHRISTYAN
Editor : SARI APRIYANTI

KEPAHIANG, CURUPEKSPRESS.COM - Setidaknya ada 6 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah Kabupaten Kepahiang, tercatat di Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kepahiang sudah mengajukan cerai sejak 2 bulan kebelakang.

Bahkan 4 diantaranya merupakan kaum hawa yang berstatus sebagai ASN pada Dinas kesehatan.

Baik itu ASN di Puskesmas, maupun ASN yang ditempatkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Kepahiang.

Disampaikan Kepala BKDPSDM Kabupaten Kepahiang Ardiansyah SH MH melalui Kabid Kesejahteraan dan Administrasi Pegawai Agus Rianto SKom didampingi Analis SDM Aparatur Thomas SH, berdasarkan keterangan yang diterima pihaknya dari para ASN yang mengajukan permohonan cerai tersebut.

BACA JUGA:Sidang Perdana Kasus Cabul Pimpinan Ponpes Diwarnai Isak Tangis Keluarga

BACA JUGA:Melalui Program 10 Pokok PKK Diminta Berperan Dalam Penumbuhan Ekonomi Masyarakat

Diketahui pemicu utama nya adalah faktor ekonomi. Yang mana dari data yang diterima, memang semua ASN yang mengajukan cerai berasal dari kaum hawa.

Selain itu pemicu lainnya pun adalah faktor perselisihan dalam rumah tangga, dan perselingkuhan.

"Sejauh ini di tahun 2023, sudah ada sebanyak 6 ASN yang mengajukan permohonan cerai. Dimana diantaranya terdiri dari 2 laki-laki, dan 4 orang perempuan yang kebetulan berasal dari Dinas kesehatan," ujar Thomas.

Dikatakan Thomas, dari data yang dimiliki pihaknya sejak tahun 2022 kemarin.

BACA JUGA:Proyek Pembangunan Melalui APBD Rp 20 Miliar

BACA JUGA:147 Pelajar Mengikuti Seleksi Paskibraka

Memang paling banyak ASN yang ajukan permohonan cerai adalah kaum hawa yang berasal dari Dinkes.

Dimana hampir semua ASN yang mengusulkan permohonan cerai tersebut masalahnya hampir sama, yakni permasalahan ekonomi.

"Kami tidak tahu ini kebetulan atau tidak, tapi faktanya memang ASN Dinkes tercatat paling banyak mengajukan permohonan cerai. Dimana dari laporan yang kami terima, memang pasangan dari ASN tersebut adalah orang yang bekerja swasta dan bukan ASN," terangnya.

Kategori :