REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong telah berkomitmen akan membangun mall pelayanan publik (MPP) di tahun 2023.
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Rejang Lebong menyebut, bahwa progres pembangunan MPP tersebut saat ini mulai memasuki tahap pelelangan.
Yang mana anggaran guna pembangunan MPP berada pada DPUPRPKP.
"Progres sedang berjalan dan karena anggarannya itu ada di Dinas PUPR, sekarang PUPR sedang melelang kegiatan pembangunan MPP kita," ungkapnya.
BACA JUGA:Tahun Ini, KPP Pratama Curup Optimis jadi WBBM
BACA JUGA:Preman Kampung Beraksi di 11 TKP
Adapun anggaran yang dikucurkan Pemkab Rejang Lebong untuk merealisasikan pembangunan MPP, sebut Afni, untuk tahun ini baru tersedia sebesar Rp 1,4 miliar.
Sedangkan jika sesuai dengan dana insentif daerah (DID) totalnya sebesar Rp 14 miliar.
"Sehingga jelas dengan anggaran yang ada ini belum cukup. Tapi dengan anggaran yang ada ini kita maksimalkan sebisa mungkin. Jadi ketika Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) datang ke Rejang Lebong, MPP kita sudah beroperasi," jelasnya.
Lanjut dia, dikarenakan keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh Pemkab Rejang Lebong, maka pembangunan MPP akan dilakukan secara bertahap dan berjenjang.
BACA JUGA:Audiensi dengan Disperkan, Komisi II DPRD RL Dukung Pengembangan Industri Kolang Kaling
BACA JUGA: PKK Rejang Lebong Ambil Peran Turunkan Stunting
Diharapkannya, proses lelang segera mendapatkan pemenangnya. Sehingga bisa langsung dilakukan pengerjaan terhadap gedung MPP yang ada di Universitas Pat Petulai (UPP) Rejang Lebong.
Ini dikarenakan pihaknya telah menargetkan pada bulan Juli mendatang MPP sudah aktif berjalan.
"Target kita mudah-mudahan dengan anggaran Rp 1,4 miliar itu gerai-gerai yang ada di lantai 1 itu sudah terbentuk," ujarnya.