REJANG LEBONG, CURUPEKSPRESS.COM - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong, Reza Pakhlevi SH MM menginformasikan bahwasanya pada tahun 2023 ini.
BACA JUGA:Pemkab Kepahiang Usulkan 200 Kuota PPPK Nakes Untuk 2024
BACA JUGA:PPDB 2023 Dikbud Awasi Sekolah Swasta
Pihaknya akan mengusahakan supaya nantinya salah satu program Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong yakni pemberian seragam gratis kepada siswa baru SD dan SMP yang dikerjakan oleh pihak Dikbud Rejang Lebong, juga akan diberikan kepada siswa baru tingkat madrasah ibtidaiyah (MI) dan madrasah tsanawiyah (MTs) di Kabupaten Rejang Lebong.
BACA JUGA:3 Kriteria Kelulusan Siswa SMA Sederajat, Cek Disini..
BACA JUGA:Latih Keseimbangan Tubuh Siswa, SDIT Bin Baz Curup Kembangkan Ekskul Memanah
“Sebenarnya bisa apa tidak nya pengadaan seragam gratis tersebut diprogramkan untuk siswa Madrasah, semuanya tergantung perencanaan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD), hanya saja pada tahun 2022 kemarin anggaran yang tersedia melalui APBD untuk melaksanakan program seragam gratis tersebut hanya cukup untuk siswa SD dan SMP, saja,” ujarnya.
Dijelaskan Reza bahwasanya untuk anggaran seragam gratis tahun 2023 sebenarnya hampir sama dengan anggaran pada tahun 2022 kemarin.
Akan tetapi masih bisa bertambah melalui anggaran APBD perubahan tahun 2023.
“Untuk anggaran program seragam gratis pada tahun ini yakni senilai 1.6 Miliar, sedang sedangkan pada tahun 2022 kemarin hanya tersedia Rp 1,4 Miliar saja. Artinya untuk seragam gratis yang bisa dianggarkan untuk tahun ini hampir sama seperti tahun kemarin, hanya saja masih ada kesempatan untuk melaksanakan perubahan jumlah penganggaran seragam gratis tersebut melalui APBD Perubahan,” terangnya.
Sementara itu, Reza mengatakan bahwasanya untuk menangani sejumlah tuntutan dari sekolah madrasah tersebut, pihaknya sudah menyampaikan permasalah tersebut kepada pihak DPRD kabupaten Rejang Lebong.
Supaya nantinya pada tahun 2023 anggaran program seragam gratis tersebut bisa bertambah dan juga bisa dianggarkan untuk Madrasah.
“Untuk segaram gratis tersebut, sebenarnya bisa saja Madrasah mendapatkannya karena seragam gratis tersebut merupakan program pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, hanya saja semua kembali lagi dengan anggaran yang disiapkan oleh pemerintah, istilahnya ya kalau kita diberikan uang belanja yang cukup untuk membeli dua barang, maka tidak akan mungkin uang tersebut bisa kita gunakan untuk membeli lebih dari dua,” pungkasnya.