Waspada Kebakaran di Tengah Musim Hujan, Lima Insiden Terjadi di RL

Rabu 11-12-2024,10:30 WIB
Reporter : ARI M RIDWAN
Editor : Desi AP

CURUPEKSPRESS.COM - Meskipun musim penghujan sedang berlangsung, ancaman kebakaran tetap membayangi masyarakat Kabupaten Rejang Lebong.

Berdasarkan data terbaru yang dihimpun Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Rejang Lebong, menunjukkan bahwa sejak awal Oktober hingga saat ini, telah terjadi lima kali peristiwa kebakaran di wilayah tersebut.

"Walau sekarang sedang musim hujan, tetap artinya masyarakat waspada terhadap potensi yang bisa memicu peristiwa kebakaran, khususnya rumah tempat tinggal dan bangunan lainnya," sampai Kepala Dinas Damkar Rejang Lebong, Fery Najjamudin.

BACA JUGA:Selama Musim Kemarau, 18 Peristiwa Kebakaran Terjadi di Kepahiang

BACA JUGA:Pangkas Rambut Kebakaran Akibat Korsleting Listrik! Pemiliknya Ternyata

 

Karena itu, pihaknya mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan tidak lengah terhadap potensi api yang dapat memicu bahaya.

Masyarakat diimbau untuk selalu memperhatikan kondisi lingkungan, menjaga jarak aman dari sumber api, dan segera melaporkan jika menemukan indikasi awal terjadinya kebakaran.

"Bagi setiap warga penting juga untuk berperan aktif dalam pencegahan dan penanganan dini terhadap potensi kebakaran, bahkan di musim hujan sekalipun. Karena kewaspadaan dan partisipasi masyarakat ini jadi kunci utama dalam meminimalisir risiko," jelasnya.

Sementara itu, sambung dia, petugas pemadam kebakaran telah siap melakukan tindakan cepat jika sewaktu-waktu terjadi kejadian yang membutuhkan penanganan darurat.

BACA JUGA:Heboh, Pangkas Rambut di Kelurahan Pasar Ujung Kebakaran

BACA JUGA: Alhamdulillah Kebakaran di Jalan Baru Curup Sudah Padam

 

Adapun perisitwa kebakaran yang terjadi sejak masuk musim hujan, ia memaparkan diantaranya pada bulan Oktober, kebakaran rumah semi permanen di Desa Belumai I Kecamatan Padang Ulak Tanding yang menyebabkan kerugian mencapai Rp 50 juta, kebakaran rumah permanen di Desa Teladan Kecamatan Curup Selatan yang akibatkan kerugian mencapai Rp 180 juta, lalu kebakaran di Kelurahan Pelabuhan Baru Kecamatan Curup Tengah akibatkan kerugian mencapai Rp 20 juta.

"Kemudian di bulan November kemarin ada satu kejadian di Kepala Curup Kecamatan Binduriang, kerugian capai Rp 80 juta dan di Desember ini di Sari Pulau Kecamatan Sindang Beliti Ilir, kerugian capai Rp 80 juta," imbuhnya. 

Kategori :