Jeruk Petani Diserang Hama

Jeruk Petani Diserang Hama

CURUP, CE - Salah satu petani jeruk yang ada di Desa Pagar Gunung Kecamatan Bermani Ulu terancam gagal panen. Pasalnya hampir seluruh pohon jeruk miliknya diserang hama yang yang berbentuk bintik-bintik yang meneyerang daun dan bahkan buah dari jeruk itu sendiri.

Dikatakan oleh Rian yang merupakan pengurus dari kebun jeruk tersebut bahwa dirinya tidak akan menikmati hasil panen untuk panen perdananya tersebut. "Sebenarnya bulan depan merupakan panen perdana dari kebun jeruk yang saya kelola ini, akan tetapi, melihat kondisi ini kebun jeruk kami saat ini sepertinya kami tidak akan bisa untuk menjual hasilnya. Jika kondisi terus sepertin ini, jangankan untuk menjual, bahkan untuk konsumsi sendiri saja bahkan mungkin tidak bisa," sampainya.

Dikatakan Rian bahwa pohon tersebut baru ditanamnya sekitar satu bulan yang lalu, memang jumlah pohon jeruk yang ditanam moleh Rian tidak terlalu banyak. Akan tetapi menurutnya jika keadaan normal, cukuplah untguk memenuhi kebutuhan biaya hidup keluarganya.

"Jumlah pohon jeruk yang saya tanam disini mencapai 300 batang, yang rencananya hasilnya akan digunakan untuk memenuhi nkebutuhan hidup kami sehari-harinya," ujarnya Menurut dugaan Rian Penyakit yang menggerogoti tanamannya tersebut, hampir sama dengan penyakit yang menggerogoti tanaman cabe yang biasanya disebabkan cuaca yang sering hujan.

"Jika melihat secara bentuk fisik dari hama yang menggerogoti tanaman saya ini, saya rasa penyakit tersebut diakibatkan oleh cuaca yang sering hujan sehingga jamur yang menghinggapi tanaman saya ini perkembangannya semakin pesat saja," terangnya. Rian mengatakan dirinya sudah mencoba untuk memberikan beberapa penawar untuk penyakit tanamannya tesrebut, akan tetapi masih belum membuahkan hasil. "Saya sudah pernah menyemprotkan cairan pembasmi hama terhadap tamanan jeruk saya ini, akan tetapi masih saja banyak hama yang menyerang dan tidak mengurangi jumlahnya," katanya. Kini Rian hanya tinggal pasrah melihat kondisi dari tanamannya tersebut dan dia juga sudah menanami kebunnya tersebut dengan beberapa tanaman lain. "Jika hanya mengandalkan kebun jeruk ini saja, bisa-bisa kami makan, makanya kini kami menanami kebun ini dengan beberapa tanaman lainnya seperti bawang dan juga tomat, setidaknya walaupun hasilnya tidak banyak, bisa kami pergunakan juga untuk konsumsi kami shari-harinya," tandasnya. (CW3)

Sumber: