WASPADA!!! Tempo Sehari  Ada Motor Hilang dan Warga Dijambret

CURUP, CE - Aksi kriminalitas semakian merajalela di Rejang Lebong. Bagaimana tidak? dalam tempo satu hari saja sebanyak dua kasus terjadi hampir bersamaan yakni aksi penjambretan dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Ini seperti yang terjadi pada Rabu (7/12) kemarin.

Aksi kriminalitas pertama dialami oleh Erlangga (24) warga Kelurahan Tempel Kecamatan Curup Selatan. Dirinya harus merelakan sepeda motor Yamaha Mio CW putih miliknya dengan nomor polisi BD 3122 EI raib dibawa kawanan pencuri. Padahal korban memarkirkan sepeda motornya persis diteras kantor tempatnya bekerja di Kelurahan Air Putih Lama (kantor harian Curup Ekspress) dengan posisi terkunci. Namun tetap saja kawanan curanmor berhasil membawa sepeda motor tersebut. Pencurian tersebut berhasil diketahui korban, pada saat akan menggunakan sepeda motornya sekitar pukul 22.30 WIB, ternyata sepeda motornya sudah tidak ada lagi. Korban akhirnya melapor ke Mapolres dengan dibantu oleh Ketua RT setempat. Terpisah, sial dialami oleh Emilia (21) warga Kelurahan Palak Siring Curup Tengah. Pasalnya korban menjadi korban jambret saat melintas di Jalan Baru Kecamatan Curup oleh dua orang tak dikenal dengan menggunakan sepeda motor Yamaha jenis Vixion. Alhasil para pelaku berhasil mengambil handphone milik korban hingga korban mengalami kerugian sebesar Rp 2 juta. Data terhimpun, aksi gagal jambret yang dialami korban ini terjadi pada Rabu (07/12) sekitar pukul 19.30 Wib di jalan umum Jalan Baru Kecamatan Curup kabupaten Rejang Lebong. Dimana korban saat hendak menaiki motor temannya, dan saat akan memasukkan Hp kedalam kantong. Tiba-tiba saja 2 orang pelaku dari arah Bang Mego langsung memepet dan menarik HP merk Samsung J5 miliknya. Kawanan pelaku tersebut lantas langsung kabur menuju daerah Talang Benih setelah berhasil membawa Hp korban. Kapolres Rejang Lebong AKBP Napitupulu Yogi Yusuf SH SIK melalui Paur Humas Ipda A Gunawan dikonfirmasi membenarkan pihaknya sudah menerima laporan aksi curanmor dan jembret tersebut. Menurutnya pihaknya saat ini tengah mendalami laporan tersebut untuk kemudian ditindaklanjuti. “Saat ini anggota menyebar mencari kemungkinan motor melintas di beberapa titik yang kita curigai,” kata Gunawan. Gunawan menghimbau kepada seluruh warga Rejang Lebong untuk lebih waspada dalam memarkirkan sepeda motor miliknya dan juga saat menggunakan Hp jangan di pinggir jalan karena hal tersebut dapat mengundang kejahatan. Karena boleh jadi kejahatan tersebut bukan semata-mata karena ada niat pelaku, tapi karena adanya kesempatan," imbaunya (CW6)

Sumber: