Perempuan Bertato Akhirnya Ditangkap

Curi HP di 4 TKP

CURUP, CE - Setelah mengamankan sebanyak dua tersangka kasus jambret. Pada Selasa (24/01) kemarin, tim Buser Polres Rejang Lebong kembali berhasil meringkus tersangka spesialis pencurian hand phone (HP) di kota Curup. Para tersangka tersebut yakni DL (21) warga desa Seguring Kecamatan Curup Utara dan AN (17) warga Desa Duku Ulu Kecamatan Curup Timur.  Menariknya dari salah satu pelaku yang diamankan pihak Buser itu, diketahui merupakan perempuan bertato yang melakukan aksi pencurian terhadap korban Hadi (18) pemilik counter Mega Cell pada (15/1) lalu.

Kapolres Rejang Lebong AKBP Napitupulu Yogi SH SIK melalui Kasat Reskrim AKP Chusnul Qomar SH SIK mengatakan bahwa penangkapan tersebut atas laporan korban Hadi warga desa Pulo Geto pada minggu (15/01) lalu.  "Penangkapan atas inisial DL dan AN ini atas dasar laporan korban pada Minggu (15/01) lalu. Melalui laporan korban kami berhasil meringkus kedua tersangka tersebut pada Selasa (24/01) pukul 00.45 Wib," ungkap Chusnul.

Selain mengamankan para tersangka, pihak polres juga mengamankan barang bukti yakni 1 buah sepeda motor Yamaha Mio J warna putih, topi warna hitam, sendal warna coklat, jaket kulit warna coklat, celana jeans, 2 buah jam tangan, 2 buah imitasi cincin warna kuning mas dan uang sebesar Rp 241 ribu. "Beberapa barang tersebut adalah hasil penjualan handphne yang diambil pelaku dari 4 TKP," terang Chusnul.

Sementara mengenai aksi jambret yang dilakukan oleh para tersangka, keduanya mengaku sudah melakukan tindak kriminal sebanyak 4 kali. "Pelaku mengaku sudah melakukan tindak kriminal sebanyak 4 kali, dan hal ini kami sedang berkoordinasi dengan polsek untuk mengetahui ke 4 TKP tersebut," jelasnya.  Selain itu pihak Polres Rejang Lebong berencana menindaklanjuti tersangka. "Rencana kedepan yang pihak kami lakukan diantaranya, melakukan pemberkasan, melakukan koordinasi dengan polsek untuk mengetahui keterlibatan di TKP lain, melakukan koordinasi dengan kejaksaan dan melengkapi alat bukti lainnya," pungkas Chusnul (CW6)

Sumber: