Dua Pelaku Spesialis Bobol Rumah Diciduk

KEPAHIANG, CE - Jajaran Polres Kepahiang dalam mengungkap kasus kriminalitas patut diacungi jempol. Kali ini jajaran Sat Reskrim Polsek Tebat Karai Kepahiang kembali berhasil menangkap dua orang pelaku pencuri spesialis rumah kosong yang tejadi pada Selasa (4/4) kemarin.

Data terhimpun korban pencurian adalah Ning Ratna (40) Warga Desa Penanjung Panjang. Saat itu rumah korban dalam keadaan kosong. Namun aksi ini berhasil diatasi jajaran Kepolisian Tebat Karai dengan menciduk dua pelakunya. Keberhasilan ini tak lepas dari informasi dan peran serta masyarakat yang membantu tugas Kepolisian.

Dua orang pelaku spesialis pencuri rumah kosong yang berhasil diciduk itu yakni Sandra Apriko (17) warga Desa Penanjung Panjang Kecamatan Tebat Karai dan Aan Bahori (29) warga Desa Penanjung Panjang kecamatan Tebat Karai. Penangkapan bermula dari informasi masyarakat yang mengetahui aksi pencurian. Pelaku pertama yang ditangkap yakni Sandra Apriko yang berhasil diciduk di Desa Sukasari Kecamatan Kabawetan pada Selasa (4/4) sekira pukul 14.00 wib.

Dari penangkapan pelaku pertama, Polisi melakukan pengembangan dan selanjutnya menangkap pelaku lainnya yakni Aan Bahori (29). Aan diciduk di rumahnya pada sore harinya sekira pukul 16.30 wib. Kapolres Kepahiang AKBP Ady Savart Penataran Simanjuntak SH Sik melalui Kapolsek Tebat Karai Iptu A Suhada didampingi Kanit Reskrim Bripka Yuliansyah saat dikonfirmasi terkait hal tersebut membenarkan. "Iya, kedua pelaku sudah berhasil ditangkap oleh anggota Reskrim Polsek Tebat Karai. Saat ini kedua pelaku telah diamankan disel tahanan Polsek Tebat Karai," sampai A Suhada pada Rabu (5/4) kemarin.

Menurut Suhada salah satu pelaku pernah menjalani vonis atas perkara pasal 365. "Salah seorang pelaku yakni Aan Bahori sebelumnya sudah pernah menjalani vonis atas tindak pidana pasal 365 Tahun 2010 dan ditangkap pada Tahun 2013. Kemudian ia bebas pada Agustus 2016 lalu dan kini harus meringkuk lagi atas tindak kriminalitas yang dilakukannya," jelas Suhada.

Lebih jauh lagi Suhada mengatakan kedua pelaku melakukan aksi pencurian di salah satu rumah warga yang ditinggal oleh pemiliknya ke kebun. Mengetahui rumah tersebut kosong, kedua pelaku langsung beraksi. "Kedua pelaku beraksi saat pemilik rumah pergi ke kebun, karena posisi rumah dalam keadaan kosong. Mereka pun dengan leluasa beraksi masuk ke dalam ruamh dengan cara merusak atau mencungkil daun pintu dengan linggis dan sangkur," ujar Suhada.

Setelah berhasil lanjut Suhada, kedua pelaku langsung mengembat barang-barang berharga di dalam rumah korban seperti sertifikat, TV, tabung gas, receifer, dan magic jar. "Mereka berdua berhasil mengembat barang berharga milik korban yakni 1 lembar sertifikat tanah milik korban, 1 unit HP Nokia warna hitam, serta TV, tabung gas, receifer dan magig jar," pungkas Suhada.

Saat ini kedua pelaku masih dalam penyelidikan dan pemeriksaan terkait tindak pidana pencurian yang dilakukannya. Kemudian ditahan disel Polsek Tebat Karai. (CE3)

Sumber: