BPH Migas Tambah Stok BBM Untuk Bengkulu

BPH Migas Tambah Stok BBM Untuk Bengkulu

BENGKULU, CE - Pada tahun 2019 mendatang, Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) akan menambah stok Bahan Bakar Minyak khusus untuk provinsi Bengkulu. Hal ini seperti diungkapkan Kepala BPH Migas, M Fashurullah Asa pada saat diwawancarai CE usai penandatanganan MoU antara Pemprov Bengkulu dan BPH Migas di Hotel Santika Bengkulu pada Kamis (6/12) kemarin.

"Tahun depan kita akan tambah jatah BBM untuk provinsi Bengkulu, Dimana dari sebelumnya 96 ribu Kilo Liter (KL) menjadi 99 ribu KL," sampainya

Dikatakannya bahwa penambahan ini terkait dengan permintaan Gubernur Bengkulu yang juga didukung oleh perwakilan anggota dewan dapil Bengkulu yang duduk di kursi DPD RI. Penambahan ini merupakan langkah awal yang diambil oleh BPH Migas atas kerjasama dengan Pemprov Bengkulu dalam rangka perencanaan penentuan alokasi kuota volume BBM. Serta meningkatkan penerimaan iuran Badan Usaha dari unit BBM Umum, sedangkan bagi pemerintah sendiri dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan potensi PAD bagi daerah.

"Bengkulu ini menjadi Provinsi ketiga setelah Sumsel dan juga Riau yang telah melakukan MoU dengan BPH Migas," ungkapnya.

Lebih jauh Fashurullah juga mengimbau jangan sampai masyarakat provinsi Bengkulu terpropokasi dengan adanya kabar tetkait dengan kelangkaan BBM. Pasalnya saat ini di Bengkulu dari jatah yang diberikan sebanyak 96 ribu KL hingga bulan November kemarin baru terealisasi 86 persen saja.

"Ini adalah tahun politik, jadi jangan sampai masyarakat percaya apabila ada kabar bahwa ada kelangkaan minyak di Bengkulu, dan apabila itu memang ada, maka dapat dipastikan ada permainan di tubuh pertamina," pungkasnya.

Terpisah Gubernur Bengkulu, Dr drh Rohidin Mersyah MMA mengatakan bahwa sangat pantas apabila kuota BBM untuk provinsi Bengkulu ditambah. Hal ini untuk menunjang provinsi Bengkulu yang merupakan provinsi Kecil agar dapat lebih berkembang apabila stok BBM nya banyak.

"Saya rasa hal yang sangat wajar BPH Migas menambah stok BBM kita, agar pertumbuhan ekonomi di provinsi kecil ini dapat semakin berkembang," katanya sambil tersenyum.

Sementara itu, terkait dengan kenaikan pajak BBM sendiri, Plt Gubernur menyatakan bahwa saat ini provinsi Bengkulu yang terkecil yang hanya sebesar 5 persen saja. Sehingga kedepan ada kemungkinan ada kenaikan pajak BBM untuk meningkatkan sektor PAD si Bengkulu.

"Pajak kita saat ini hanya 5 persen, sedangkan di luar daerah sampai 10 persen, saya rasa inilah salah satu faktor yang membuat PAD kita rendah. Sehingga terkait pajak ini kemungkinan akan kita bahas lagi kedepannya," tandasnya. (CE2)

Sumber:

BPH Migas Tambah Stok BBM Untuk Bengkulu

Terkini

Terpopuler

Pilihan