Buruh Bacok Sopir Pakai Parang, Korban Tewas Bersimbah Darah

Buruh Bacok Sopir Pakai Parang, Korban Tewas Bersimbah Darah

CE ONLINE - Warga Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah, Senin (31/5) sekira pukul 15.00 WIB dibuat geger. Ini setelah TA (29) warga Kelurahan Karya Bhakti Kota Lubuklinggau dan ES (25) warga Kelurahan Pasar Pemiri Kota Lubuklinggau terlibat perkelahian di salah satu gudang tempat keduanya bekerja.

Akibatnya, TA meninggal dunia setelah sempat dilarikan ke RSUD Curup Jalur Dua sekira pukul 17.30 WIB. Kapolres Rejang Lebong, AKBP Puji Prayitno SIK MH membenarkan peristiwa penganiayaan hingga mengakibatkan korban meninggal dunia.

Informasi dihimpun CE, kronologis penganiayaan tersebut bermula saat korban yang diketahui merupakan sopir tiba di gudang. Sedangkan pelaku yang diketahui buruh bongkar muat hendak menurunkan barang dari mobil untuk dibawa ke gudang. Namun pada saat pelaku hendak menurunkan barang. Korban menyeletuk, agar pelaku tidak ikut menurunkan barang atas perintah pimpinan yang disampaikan oleh korban.

Terduga pelaku saat diamankan.

Akibat perkataan korban tersebut, pelaku lantas mempertanyakan hal tersebut kepada korban. Namun korban hanya menjawab terserah. Nampaknya perkataan tersebut, pelaku merasa tidak senang serta sakit hati atas ucapan korban hingga terjadilah cekcok antara keduanya. Tidak lama berselang, pelaku langsung mengambil senjata tajam jenis parang yang sebelumnya berada di dalam jok motor pelaku.
"Dengan parang itulah, kemudian pelaku langsung melakukan penganiayaan ke arah korban hingga mengenai dada korban. Hingga akhirnya, pelaku berhasil dilerai oleh rekan korban dan mengambil parang milik pelaku," sampai Kapolres Rejang Lebong, AKBP Puji Prayitno SIK MH kepada wartawan, Selasa (1/6) kemarin.

Akibat luka tersebut, kemudian korban terjatuh. Sementara pelaku kabur dan melarikan diri. Pasca korban terjatuh dengan bersimbah darah, lantas korban langsung dibawa oleh rekannya ke RSUD Jalur Dua untuk mendapatkan perawatan medis. Namun nasib berkata lain, korban menghembuskan nafas terakhirnya sekira pukul 17.30 WIB setelah sempat dirawat di RSUD Curup.

Ditambahkan Kasat Reskrim AKP Rahmat Hadi F bahwa pasca kejadian, petugas langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan langsung mengejar pelaku penganiayaan yang menyebabkan korbannya meninggal dunia. Dimana sekira pukul 20.00 WIB, didapati informasi bahwa pelaku melarikan diri ke arah Kabupaten Seluma menggunakan sepeda motor.
"Namun pelarian pelaku terhenti, karena sepeda motor pelaku macet di Desa Taba Terunjam. Setelah pelaku kembali akan melakukan perjalanan ke arah Seluma, pelaku berhasil kita amankan. Sementara untuk kepentingan penyidikan, pelaku beserta barang bukti dibawa ke Mapolres Rejang Lebong," pungkasnya. (CE5)

Ingin Berlangganan Koran? Hubungi Kontak Whatsapp +62 821-7863-9651

IKUTI JUGA AKUN MEDIA SOSIAL CE DIBAWAH INI:

Sumber: